Jakarta (ANTARA News) - Bursa saham global dan komoditas yang berada di area positif mendorong indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu dibuka menguat sebesar 59,76 poin.

IHSG BEI dibuka naik 59,76 poin atau 1,35 persen ke posisi 4.478,63, sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 15,16 poin (2,11 persen) ke level 734,74.

"Mayoritas bursa Asia dibuka menguat pada perdagangan pagi ini memfaktorkan penguatan bursa AS dan komoditas," kata analis Samuel Sekuritas, Benedictus Agung di Jakarta, Rabu.

Ia menambahkan beberapa sektor saham yang berpotensi mengalami penguatan secara teknik cukup kuat pada perdagangan Rabu ini yakni semen, konstruksi, properti, perbankan dan konsumer.

"Diperkirakan indeks BEI menuju level 4.500 poin pada hari ini," kata dia.

Analis Panin Sekuritas Purwoko Sartono menambahkan kekhawatiran dampak perlambatan ekonomi China diperkirakan dapat menahan penguatan indeks BEI.

Hal itu, lanjut dia, menyusul terjadinya kemandekan kredit (credit crunch) di China sehingga mendorong kenaikan suku bunga pinjaman antarbank di China.

"Hari ini kami proyeksikan indeks BEI masih akan bergerak mudah berubah bergerak di kisaran 4.340-4.435 poin," katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng menguat 117,30 poin (0,59 persen) ke level 19.973,02, indeks Nikkei-225 turun 2,06 poin (0,02 persen) ke level 12.967,26, dan Straits Times menguat 21,50 poin (0,68 persen) ke posisi 3.111,05.