Jakarta (ANTARA News) - Komite Aksi Perempuan (KAP) mendukung kenaikan BBM asal pemerintah tetap menjaga kestabilan harga sembako.
"Kalau pun harga BBM tetap harus naik, kami harapkan harga sembako jangan ikut-ikutan naik, pemerintah harus mencari cara agar harga sembako tetap stabil," kata salah satu anggota komite, Estu Vanani saat melakukan aksi di Pasar Senen, Jakarta, Jumat.
Lebih lanjut Vanani mengatakan, dengan adanya kenaikan harga BBM maka pihak yang paling terbebani adalah kaum perempuan.
"Oleh sebab itu hari ini kami menggelar aksi untuk menumbuhkan dan meningkatkan kesadaran kaum perempuan akan posisinya terhadap isu-isu ekonomi dan politik seperti ini," kata Estu.
Perempuan harus pandai menyikapi isu kenaikan harga BBM dengan lebih mempersiapkan diri dalam mengatur keuangannya.
"Makanya kami melakukan aksi di pasar-pasar karena pasar adalah komunitas terdekat perempuan," kata dia.
Aksi tersebut akan diteruskan ke pasar-pasar tradisional lain seperti Pasar Kramat Jati, Pasar Ciledug, Pasar Tebet, Pasar Sukapura dan lain-lain pada hari-hari berikutnya untuk meningkatkan kesadaran perempuan atas isu kenaikan harga BBM.
Komite perempuan dukung kenaikan BBM asal sembako stabil
21 Juni 2013 11:12 WIB
Komite Aksi Perempuan menggelar aksi di depan Pasar Senen terkait kenaikan harga BBM. (ANTARA News/Ida Nurcahyani)
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2013
Tags: