Jakarta (ANTARA) - Real Madrid membantah telah melakukan negosiasi dengan Kylian Mbappe untuk merekrut pemain tersebut dari Paris Saint-Germain (PSG) pada musim panas mendatang. Dalam keterangan resminya, Minggu, klub La Liga tersebut menyatakan bahwa kabar perekrutan Mbape itu adalah salah.

"Menanggapi informasi yang diberitakan berbagai media terkait negosiasi antara Kylian Mbappe dan klub kami, Real Madrid menyatakan bahwa informasi tersebut dikategorikan salah dan tidak ada negosiasi yang dilakukan dengan pemain PSG mana pun," kata Real Madrid.

Klub yang berbasis di Kota Madrid, Spanyol itu tidak memberikan nama spesifik media mana yang dimaksud.

Sementara itu, dikutip dari ESPN, halaman depan surat kabar nasional Spanyol Marca melaporkan bahwa "Real Madrid tetap diam, tetapi (klub) melihat Mbappe mengenakan jersey putih pada 2024."

Surat kabar Prancis L'Equipe pada Jumat (3/11) juga mengatakan bahwa Madrid "masih menunggu Mbappe".

Sedangkan surat kabar harian olahraga Spanyol Diario AS melaporkan bahwa penyerang tersebut berharap mendapatkan 35 juta poundsterling atau 37,58 juta dolar AS setahun setelah pajak di Bernabeu.

Mbappe disebut telah menjadi target transfer utama oleh Real Madrid dan sang presiden klub, Florentino Perez sejak tahun 2021.

Sebelumnya, pada bulan Mei 2023, Mbappe menyatakan bahwa dia tidak akan memperpanjang kontraknya bersama PSG, tetapi akan tetap bertahan di klub itu hingga kontraknya habis tahun depan.

Dengan begitu, dia bebas bernegosiasi dengan klub lain pada bulan Januari tahun depan menjelang perpindahan pada musim panas mendatang.

Mbappe telah mencetak 10 gol dalam pertandingan Ligue 1 untuk PSG pada musim ini dan dua gol dalam tiga penampilan di Liga Champions.


Baca juga: Rodrygo Goes perpanjang kontrak di Real Madrid hingga musim 2028
Baca juga: Vinicius Junior resmi perpanjang kontrak di Real Madrid hingga 2027
Baca juga: Jude Bellingham sabet gelar pemain muda terbaik
Baca juga: Ancelotti: Bellingham bisa cetak 20-25 gol dengan mudah musim ini