Kupang (ANTARA) - Tim Satuan Tugas SAR Brimob Polda Nusa Tenggara Timur secara bergotong royong membantu membersihkan puing-puing rumah warga korban bencana gempa bumi di Kota Kupang, Jumat.

Kasubsi Palangsilog Satbrimob Polda NTT Ipda Izaac Saiya mengatakan bantuan yang diberikan oleh anggota Brimob Polda NTT tak sekadar simpati namun turun membantu warga terdampak bencana gempa dengan membantu membersihkan puing-puing rumah yang rusak.

"Tindakan ini adalah bukti nyata bahwa dalam situasi genting seperti bencana alam, solidaritas dan gotong royong adalah kekuatan utama yang muncul sehingga para anggota Satuan tugas SAR Brimob Polda NTT membantu membersihkan puing-puing dan reruntuhan tembok yang mengancam keselamatan keluarga ibu Helena di Kelurahan Merdeka," kata Ipda Izaac Saiya.

Ia mengatakan dalam situasi terjadi bencana maka dibutuhkan peran aktif masyarakat dan aparat keamanan dalam membantu para korban.

Kehadiran Satgas SAR Satbrimob Polda NTT dalam membantu korban bencana gempa di Kota Kupang itu mendapat apresiasi masyarakat yang merasakan dampak bencana gempa pada Kamis (2/11) pukul 05.04 Wita.

Dia menambahkan bantuan yang dilakukan anggota Brimob Polda NTT menjadi cerminan semangat solidaritas yang tak tergoyahkan dalam membantu masyarakat.

"Dalam momen sulit seperti ini, sinergi dan kolaborasi berbagai pihak menjadi kunci dalam pemulihan. Keberhasilan upaya kemanusiaan ini adalah cermin nyata dari tekad Satgas SAR untuk selalu ada ketika masyarakat membutuhkan bantuan," kata Ipda Izaac Saiya.

Dia berharap tindakan luhur Satgas SAR Satbrimob Polda NTT mampu mengurangi beban para korban gempa bumi di Kota Kupang dan membantu mereka dalam memulihkan kehidupan mereka.

Baca juga: BPBD: 40 rumah penduduk di Kabupaten Kupang rusak akibat gempa

Baca juga: BPBD NTT sebut 18 rumah rusak akibat gempa bumi kekuatan M6,6

Baca juga: Gempa Kupang, Bupati minta warga tetap waspada gempa susulan