Harbin (ANTARA) - Masa panen musim gugur di Provinsi Heilongjiang, China timur laut, yang merupakan basis produksi biji-bijian utama, telah berakhir, demikian disampaikan biro pertanian provinsi tersebut pada Rabu (1/11).
Menurut departemen pertanian dan urusan pedesaan Provinsi Heilongjiang, panen raya diperkirakan akan terjadi pada tahun ke-20 beruntun, terlepas dari dampak banjir musim panas dan badai hujan yang melanda beberapa daerah.
Hingga 30 Oktober, lebih dari 233,1 juta mu (sekitar 15,5 juta hektare) tanaman telah dipanen, dengan sekitar 227,6 juta mu merupakan tanaman biji-bijian. Selain beberapa lahan jagung yang dijadwalkan akan dipanen pada musim dingin, masa panen musim gugur di Heilongjiang telah berakhir.
Heilongjiang menghasilkan lebih dari 77,6 juta ton biji-bijian pada 2022, yang menyumbang 11,3 persen dari total produksi nasional negeri Tirai Bambu itu.
Panen musim gugur di provinsi penghasil biji-bijian utama China usai
2 November 2023 18:32 WIB
Foto dari udara yang diabadikan pada 11 Oktober 2023 ini memperlihatkan mesin pertanian sedang memanen jagung di Kota Fujin, Provinsi Heilongjiang, China. ANTARA/Xinhua/Wang Jianwei
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: