Ramallah (ANTARA News) - Israel dan Pemerintah Otonomi Nasional Palestina (PNA) sepakat untuk melanjutkan kerja sama ekonomi bilateral dan memperluas hubungan perdagangan, kata beberapa sumber resmi Israel dan Palestina.
Kesepakatan tersebut dibuat ketika Menteri Keuangan Israel Yair Lapid, Minggu, bertemu di kantornya di Jerusalem dengan Menteri Keuangan Palestina Shukri Bishara, kata Radio Israel.
Radio tersebut mengatakan kedua pihak sepakat untuk melanjutkan kerja sama ekonomi dan mendorong penanaman modal serta perluasan perdagangan bilateral.
Sementara itu, satu sumber di Kementerian Keuangan Palestina mengatakan kepada Xinhua Israel dan Palestina sepakat untuk menghidupkan kembali Komite Teknis Khusus guna meningkatkan kesempatan perdagangan yang lebih baik.
Komite tersebut secara sepihak dihentikan oleh Israel November lalu, setelah resolusi Sidang Majelis Umum PBB untuk meningkatkan status Palestina menjadi negara pengamat non-anggota.
Sumber itu menyatakan kedua pihak sepakat untuk mengaktifkan kembali kesepakatan yang sebelumnya ditandatangani antara Israel dan Palestina, demikian laporan Xinhua.
Menurut kesepakatan tersebut, kedua pihak dapat melakukan tindakan untuk mengurangi kebocoran pajak dalam pengangkutan barang.
Sementara itu, Lapid dan Bishara dikatakan membahas pembentukan zona pembersihan antara kedua pihak guna memungkinkan PNA memantau impor dan pembersihan barang, dan mereka juga menyepakati sistem pertukaran data yang berkaitan dengan barang yang diimpor dari Israel.
Pertemuan antara Lapid dan Bishara tersebut adalah yang pertama diadakan antara pejabat Israel dan menteri dari pemerintah baru Palestina, yang dipimpin oleh Perdana Menteri Ramil Al-Hamdallah.
Israel-Palestina sepakat lanjutkan kerja sama ekonomi
17 Juni 2013 14:15 WIB
Ilustrasi (REUTERS/Mohamad Torokman)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013
Tags: