Yogyakarta (ANTARA News) - Pertumbuhan penjualan semen produk PT Semen Indonesia (Persero) Tbk pada 2012 mencapai 14,7 persen, melampaui rata-rata pertumbuhan penjualan semen secara nasional yang hanya 14,5 persen.

"Pada 2012 kami berhasil menjual 22,5 juta ton semen, meningkat 14,7 persen dibandingkan dengan capaian 2011 sebesar 19,6 juta ton," kata Kepala Departemen Pengembangan Pemasaran Semen Indonesia, Rudi Hartono di Yogyakarta, Rabu.

Menurut dia pada "customer gathering", strategi penjualan dan pemasaran terukur yang dilakukan Semen Indonesia berhasil mengukuhkan posisi perseroan sebagai "market leader" di industri semen nasional.

"Dengan dukungan mitra penjualan dan para pelanggan, perseroan hingga saat ini berhasil menjadi `market leader` dengan penguasaan pasar sebesar 44 persen. Sinergi yang baik antara perseroan dan para mitra akan mampu menjaga dan meningkatkan penguasaan pasar kami," katanya.

Ia mengatakan "customer gathering" itu ditujukan bagi para peritel dan pelanggan di area Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Peritel atau toko semen adalah ujung tombak penjualan bagi perseroan.

"Para mitra tersebut berhubungan langsung dengan pengguna semen sehingga akan sangat menentukan kinerja penjualan perseroan. Oleh karena itu memperkuat sinergi dengan para mitra termasuk menyelenggarakan program pemberian apresiasi adalah langkah wajib yang akan mampu menjaga kontinuitas bisnis perusahaan," katanya.

Menurut dia, apresiasi itu merupakan bentuk program untuk menjaga loyalitas seluruh mitra penjualan khususnya di area DIY. Program loyalitas itu adalah salah satu upaya Semen Indonesia untuk terus memberikan penghargaan atas dukungan mitra penjualan sehingga mereka dapat selalu merasakan nilai tambah dari perseroan.

"Para mitra tersebut tidak hanya merasakan keuntungan karena kuatnya merek perseroan, dalam hal ini Semen Gresik, tetapi juga mendapat manfaat lebih melalui program `reward`," katanya.

Ia mengatakan, program penghargaan itu diharapkan dapat memacu dan meningkatkan kontribusi para peritel yang merupakan mitra penjualan utama perseroan.

"Melalui dukungan para mitra itulah perseroan dapat menjaga posisi sebagai `market leader` di industri semen nasional hingga saat ini," katanya.
(B015/M008)