Banda Aceh (ANTARA News) - Anggota Komisi III DPR HM Nasir Djamil meminta pihak kepolisian segera mengungkap kasus penculikan terhadap tenaga kerja asing di Kabupaten Aceh Timur.

"Kasus itu telah berdampak negatif terhadap upaya pemerintah mengkampanyekan investasi di Aceh," katanya saat dihubungi dari Banda Aceh, Rabu.

Nasir Djamil yang juga Ketua Forum bersama (Forbes) anggota DPR/DPD RI asal pemilihan daerah (dapil) Aceh itu juga meminta kepolisian segera mengungkap motif dari penculikan warga asing tersebut.

Pekerja asing PT Medco E&P Malaka, Malcom Primsore (60) berkembangsaan Skotlandia diculik komplotan bersenjata api di kawasan Peureulak, Kabupaten Aceh Timur pada Selasa (11/6).

Menurut dia kecil kemungkinan jika kasus penculikan warga asing itu bermotif ekonomi.

"Kurang yakin jika penculikan itu bermotif ekonomi. Saya memperkirakan itu dilakukan oleh orang-orang yang ingin menganggu iklim investasi di Aceh," kata politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menambahkan.

Kendati demikian, Nasir tetap mempercayakan aparat kepolisian dan berharap dapat menyelesaikan masalah penculikan, serta mengungkap motif dibalik tindak kejahatan bersenjata api di Aceh Timur itu.