OJK Bali edukasi pelaku UMKM-pelajar di desa wisata soal jasa keuangan
27 Oktober 2023 20:36 WIB
Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Ananda R Mooy bersama para pelaku UMKM peserta edukasi keuangan di Desa Cemagi. ANTARA/HO-OJK Bali Nusra.
Denpasar (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara bersama Pemerintah Kabupaten Badung memberikan edukasi tentang produk dan layanan jasa keuangan kepada pelaku UMKM dan pelajar di Desa Wisata Cemagi Kabupaten Badung, Bali.
Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Ananda R Mooy di Denpasar, Jumat, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang produk dan layanan jasa keuangan.
"Selain itu, terkait pengelolaan keuangan pribadi, pengembangan usaha serta waspada kejahatan di sektor jasa keuangan kepada masyarakat di Desa Wisata Cemangi" ujarnya sembari mengatakan kegiatan tersebut juga bekerja sama dengan PT BPD Bali melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan penggunaan produk sektor jasa keuangan di kalangan pelaku UMKM dan masyarakat di Desa Wisata Cemagi sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan.
Desa Cemagi di Kecamatan Mengwi diresmikan menjadi desa wisata pada 18 Desember 2022 dengan potensi wisata Pantai Mengening dan Pura Gede Luhur Batu Ngaus di atas batu karang.
Di lokasi pesisir pantai terdapat 17 pelaku UMKM yang membutuhkan penguatan permodalan dalam pengembangan usahanya.
Baca juga: OJK: Kinerja industri jasa keuangan di Bali menguat
Baca juga: OJK Bali tingkatkan kapasitas UMKM tenun kaum difabel
"Pengembangan ekosistem keuangan inklusif di desa wisata ini diharapkan dapat semakin mendorong peningkatan akses produk atau layanan jasa keuangan serta kepemilikan rekening tabungan bagi masyarakat di wilayah perdesaan," ujar Ananda.
Dengan demikian dapat membantu meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Pada kegiatan itu juga dilakukan penyerahan secara simbolis Kredit Mesari (Membangun Masyarakat Bali) dari PT BPD Bali kepada dua orang perwakilan UMKM yang bergerak di bidang perdagangan dengan total Rp10 juta.
Program ini merupakan Generic Model Kredit/Pembiayaan Melawan Rentenir (PMR). Penerima kredit merupakan calon debitur yang direkomendasikan BUMDes Metu Sedana melalui KUR channeling PT BPD Bali dari Program TPAKD Pusaka Badung (Pemberdayaan Usaha Krama BUMDes Kabupaten Badung).
Selain itu, dilakukan pula pembukaan dan top up rekening Simpanan Pelajar (SimPel) kepada total 20 siswa dari SD 2 Cemagi dengan total dana Rp2,5 juta dan 20 siswa SMP Negeri 7 Mengwi dengan total dana Rp2,5 juta PT BPD Bali.
Kegiatan ini sekaligus merupakan rangkaian pelaksanaan Bulan Inklusi Keuangan yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara.
Sebelumnya telah dilaksanakan kegiatan pendampingan masyarakat difabel, pembuatan kain tenun Bengkala, LMSKU OJK Championship, sosialisasi akses keuangan kepada UMKM bersama TPAKD Provinsi Bali dan PT PNM, serta Quis Bali TV.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Badung Ida Bagus Gede Arjana dan Direktur Utama PT BPD Bali I Nyoman Sudharma.
Hadir pula Perbekel Desa Cemagi I Putu Hendra Sastrawan serta kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung.
Baca juga: OJK edukasi keuangan kelompok tani bawang merah Bangli
Baca juga: OJK Bali Nusra jadikan Desa Bengkala percontohan implementasi GM EKI
Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara Ananda R Mooy di Denpasar, Jumat, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang produk dan layanan jasa keuangan.
"Selain itu, terkait pengelolaan keuangan pribadi, pengembangan usaha serta waspada kejahatan di sektor jasa keuangan kepada masyarakat di Desa Wisata Cemangi" ujarnya sembari mengatakan kegiatan tersebut juga bekerja sama dengan PT BPD Bali melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan penggunaan produk sektor jasa keuangan di kalangan pelaku UMKM dan masyarakat di Desa Wisata Cemagi sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan.
Desa Cemagi di Kecamatan Mengwi diresmikan menjadi desa wisata pada 18 Desember 2022 dengan potensi wisata Pantai Mengening dan Pura Gede Luhur Batu Ngaus di atas batu karang.
Di lokasi pesisir pantai terdapat 17 pelaku UMKM yang membutuhkan penguatan permodalan dalam pengembangan usahanya.
Baca juga: OJK: Kinerja industri jasa keuangan di Bali menguat
Baca juga: OJK Bali tingkatkan kapasitas UMKM tenun kaum difabel
"Pengembangan ekosistem keuangan inklusif di desa wisata ini diharapkan dapat semakin mendorong peningkatan akses produk atau layanan jasa keuangan serta kepemilikan rekening tabungan bagi masyarakat di wilayah perdesaan," ujar Ananda.
Dengan demikian dapat membantu meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Pada kegiatan itu juga dilakukan penyerahan secara simbolis Kredit Mesari (Membangun Masyarakat Bali) dari PT BPD Bali kepada dua orang perwakilan UMKM yang bergerak di bidang perdagangan dengan total Rp10 juta.
Program ini merupakan Generic Model Kredit/Pembiayaan Melawan Rentenir (PMR). Penerima kredit merupakan calon debitur yang direkomendasikan BUMDes Metu Sedana melalui KUR channeling PT BPD Bali dari Program TPAKD Pusaka Badung (Pemberdayaan Usaha Krama BUMDes Kabupaten Badung).
Selain itu, dilakukan pula pembukaan dan top up rekening Simpanan Pelajar (SimPel) kepada total 20 siswa dari SD 2 Cemagi dengan total dana Rp2,5 juta dan 20 siswa SMP Negeri 7 Mengwi dengan total dana Rp2,5 juta PT BPD Bali.
Kegiatan ini sekaligus merupakan rangkaian pelaksanaan Bulan Inklusi Keuangan yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara.
Sebelumnya telah dilaksanakan kegiatan pendampingan masyarakat difabel, pembuatan kain tenun Bengkala, LMSKU OJK Championship, sosialisasi akses keuangan kepada UMKM bersama TPAKD Provinsi Bali dan PT PNM, serta Quis Bali TV.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Badung Ida Bagus Gede Arjana dan Direktur Utama PT BPD Bali I Nyoman Sudharma.
Hadir pula Perbekel Desa Cemagi I Putu Hendra Sastrawan serta kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung.
Baca juga: OJK edukasi keuangan kelompok tani bawang merah Bangli
Baca juga: OJK Bali Nusra jadikan Desa Bengkala percontohan implementasi GM EKI
Pewarta: Ni Luh Rhismawati
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023
Tags: