Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga mengatakan peringatan Hari Ibu ke-95 pada tahun ini mengusung tema "Perempuan Berdaya, Indonesia Maju" untuk mendorong seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat memberikan pengakuan pentingnya perempuan sebagai penggerak pembangunan.

"Hari Ibu bagi bangsa Indonesia berbeda dengan Hari Ibu di belahan dunia lainnya, karena di negara kita, Hari Ibu identik dengan tonggak pergerakan perempuan Indonesia untuk berkontribusi aktif memajukan bangsa dan negara," kata Menteri Bintang Puspayoga dalam keterangan, di Jakarta, Kamis.

Menurut Bintang Puspayoga, pentingnya peranan perempuan sebagai salah satu aktor kunci dalam berbagai sektor pembangunan, salah satunya melalui sektor ekonomi dimana perempuan banyak yang menggeluti dan berprofesi sebagai pedagang.

Untuk mendorong geliat ekonomi dan meningkatkan omset penjualan di tengah persaingan ketat antara para pedagang konvensional dan modern, KemenPPPA menggelar turnamen tenis meja perempuan di Pasar Tanah Abang dengan mengusung tema "Perempuan Peduli Pedagang".

Penyelenggaraan turnamen ini berkolaborasi dengan Ikatan Pimpinan Tinggi (PIMTI) Perempuan Indonesia, Bank Mandiri, dan Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya, dan didukung organisasi perempuan serta dunia usaha.

Turnamen tersebut memperebutkan total hadiah hingga Rp10 juta dalam bentuk voucher belanja di Pasar Tanah Abang.

Kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian bersama untuk meningkatkan kesejahteraan para pedagang di Pasar Tanah Abang yang terdampak perubahan pola belanja konsumen sejak pandemi COVID-19.

Baca juga: KPPPA: Pemberdayaan perempuan jadi solusi penurunan pekerja anak

Baca juga: Kemen PPPA gandeng DPR sosialisasi cegah TPPO di kalangan perempuan

Baca juga: Kemen PPPA: Kekerasan rumah tangga berdampak pada kekerasan berulang