Makassar (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin mendorong penanganan dan menekan stunting di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulsel.

Bahtiar dalam kunjungannya di Selayar, Kamis, menyampaikan betapa pentingnya menjaga janin di seribu hari pertama kelahiran sebagai upaya menekan angka stunting.

"Cara menjaga janin tersebut, dengan memberikan makanan yang berkualitas bagi ibu hamil dan bayi baru lahir. Untuk mendukung ini, maka harus diubah cara berpikir dan mengubah pendapatan masyarakat agar dapat membeli makanan yang layak bagi ibu hamil dan bayi baru lahir," tuturnya.

Baca juga: Kemenkes: Konsumsi tablet tambah darah cegah stunting sejak remaja

Ia mengungkapkan, target secara nasional stunting harus turun menjadi 14 persen dari 27 persen saat ini.

"Ini stunting penting untuk diatasi, tapi harus tuntaskan dulu kemiskinan ekstrim, baru bisa mengubah soal stunting ini," lanjutnya.

Kemudian, kata dia, inflasi juga menjadi perhatian nasional. Bagaimana Pemprov Sulsel bersama seluruh Forkopimda Sulsel serius melakukan operasi pasar untuk memantau 21 bahan pokok di pasar tradisional.

Baca juga: Wapres canangkan Gerakan Bersama Entaskan Stunting (Beres)

"Satu bulan kami lakukan operasi pasar bersama Forkopimda Sulsel dan sekarang inflasi kita turun satu poin menjadi 2,33. Ternyata kuncinya adalah kekompakan, saya mau di daerah ini kita bisa lakukan bersama-sama," jelasnya.

Pj Gubernur Sulsel dalam kesempatan itu juga mengaku sangat senang bisa bersilaturahmi dengan masyarakat Kepulauan Selayar. Sebab sejak ia lahir baru pertama masuk di Tana Doang, Kabupaten Kepulauan Selayar.

"Saya orang Sulawesi Selatan, tapi jujur saja saya baru pertama datang ke Selayar. Saya sangat senang sekali, sudah lama saya mau datang ke sini, Alhamdulillah hadir hari ini," kata Bahtiar di acara silaturahmi yang digelar di Ruang Pola Kantor Bupati Selayar.

Ia menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat Kepulauan Selayar atas penyambutan yang sangat luar biasa, sepanjang jalan dari Bandara Aroeppala sampai Kantor Bupati Selayar.

Baca juga: Banyuwangi berikan premi BPJS Ketenagakerjaan 11.498 kader posyandu