Toyota tampakkan keseriusannya soal EV di JMS 2023
25 Oktober 2023 14:31 WIB
President & CEO, Member of the Board of Directors, Koji Sato di Panggung Japan Mobility Show 2023, Tokyo Big Sight, Tokyo, Jepang, Rabu (25/10/2023). ANTARA/Pamela Sakina.
Tokyo (ANTARA) - Toyota Motor Corporation (TMC) menampakkan keseriusannya dalam menyelami dunia kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) pada Japan Mobility Show (JMS) 2023, di The Big Sight, Tokyo, Jepang, Rabu.
Mengusung tema “Let's change the future of cars!", TMC memamerkan sejumlah teknologi kendaraan masa depan dalam beberapa model konsep berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/BEV) mulai dari mobil sport FT-Se hingga Land Cruiser Se.
Bahkan, perusahaan otomotif raksasa asal Jepang itu memajang kendaraan khusus yang didesain untuk mengarungi bulan dan luar angkasa.
“Masa depan adalah sesuatu yang kita ciptakan, kami ingin membuat masa depan yang lebih baik, saya tahu Anda akan menemukan masa depan di antara mobil-mobil Toyota,” President & CEO, Member of the Board of Directors, Koji Sato.
Baca juga: Toyota akan kenalkan BEV Kayoibako di JMS 2023
Baca juga: Toyota bawa Rangga Concept ke Japan Mobility Show 2023
Pada salah satu pagelaran otomotif terbesar Asia yang sebelumnya bernama Tokyo Motor Show itu, TMC memamerkan mobil sport FT-Se dan SUV FT-3e di panggung utama.
Keduanya tidak hanya memiliki desain yang unik, tapi, juga menawarkan fitur-fitur yang bisa dipersonalisasi dan kendaraan yang terhubung dengan lingkungan sekitar sehingga berkendara semakin mudah dan menyenangkan.
FT-Se juga diumumkan sebagai mobil sport BEV pertama yang masuk dalam jajaran Toyota Gazoo Racing (GR), divisi performa yang mengembangkan kendaraan Toyota untuk dipakai pada ajang balap.
Lebih lanjut, Sato mengatakan, Toyota telah meninjau kembali prinsip-prinsip dasar pembuatan mobil, memberikan nilai-nilai lebih pada kinerja dasar seperti jarak tempuh baterai.
Toyota juga berupaya membuat mobil dengan pusat gravitasi yang rendah dan interior yang luas, yang menurut Sato, tidak mungkin untuk diwujudkan di masa lalu.
“Untuk melakukan hal ini, kami perlu membuat komponen utama yang jauh lebih kecil dan lebih ringan, serta mengerahkan kekuatan kami sebagai pembuat mobil untuk menggabungkannya dalam paket terbaik,” jelas Sato.
Tak hanya itu, TMC juga memamerkan kendaraan konsep Toyota Rangga, mobil pikap serbaguna yang diboyong langsung dari Indonesia, kemudian Land Cruiser Se, Toyota EPU, Kayoibako, dan kendaraan luar angkasa Space Mobility.
Toyota menggambarkan, kendaraan masa depan mereka selain ramah lingkungan dan berteknologi tinggi, juga menjadi kendaraan yang fleksibel, sehingga dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan penggunanya.
“Jika kami memiliki teknologi untuk membuat mobil yang lebih kecil, lebih rendah, dan lebih ringan, mulai dari mobil sport, SUV, hingga truk pikap dan van kecil, kami dapat menciptakan jajaran produk yang beragam dengan kualitas yang luar biasa,” ujar Sato.
Baca juga: Honda kenalkan ragam teknologi mobilitas terbaru di JMS 2023
Baca juga: Kendaraan listrik generasi mendatang jadi sorotan di JMS 2023
Baca juga: Toyota kenalkan Land Cruiser BEV hingga mobil luar angkasa di JMS 2023
Mengusung tema “Let's change the future of cars!", TMC memamerkan sejumlah teknologi kendaraan masa depan dalam beberapa model konsep berbasis baterai (Battery Electric Vehicle/BEV) mulai dari mobil sport FT-Se hingga Land Cruiser Se.
Bahkan, perusahaan otomotif raksasa asal Jepang itu memajang kendaraan khusus yang didesain untuk mengarungi bulan dan luar angkasa.
“Masa depan adalah sesuatu yang kita ciptakan, kami ingin membuat masa depan yang lebih baik, saya tahu Anda akan menemukan masa depan di antara mobil-mobil Toyota,” President & CEO, Member of the Board of Directors, Koji Sato.
Baca juga: Toyota akan kenalkan BEV Kayoibako di JMS 2023
Baca juga: Toyota bawa Rangga Concept ke Japan Mobility Show 2023
Pada salah satu pagelaran otomotif terbesar Asia yang sebelumnya bernama Tokyo Motor Show itu, TMC memamerkan mobil sport FT-Se dan SUV FT-3e di panggung utama.
Keduanya tidak hanya memiliki desain yang unik, tapi, juga menawarkan fitur-fitur yang bisa dipersonalisasi dan kendaraan yang terhubung dengan lingkungan sekitar sehingga berkendara semakin mudah dan menyenangkan.
FT-Se juga diumumkan sebagai mobil sport BEV pertama yang masuk dalam jajaran Toyota Gazoo Racing (GR), divisi performa yang mengembangkan kendaraan Toyota untuk dipakai pada ajang balap.
Lebih lanjut, Sato mengatakan, Toyota telah meninjau kembali prinsip-prinsip dasar pembuatan mobil, memberikan nilai-nilai lebih pada kinerja dasar seperti jarak tempuh baterai.
Toyota juga berupaya membuat mobil dengan pusat gravitasi yang rendah dan interior yang luas, yang menurut Sato, tidak mungkin untuk diwujudkan di masa lalu.
“Untuk melakukan hal ini, kami perlu membuat komponen utama yang jauh lebih kecil dan lebih ringan, serta mengerahkan kekuatan kami sebagai pembuat mobil untuk menggabungkannya dalam paket terbaik,” jelas Sato.
Tak hanya itu, TMC juga memamerkan kendaraan konsep Toyota Rangga, mobil pikap serbaguna yang diboyong langsung dari Indonesia, kemudian Land Cruiser Se, Toyota EPU, Kayoibako, dan kendaraan luar angkasa Space Mobility.
Toyota menggambarkan, kendaraan masa depan mereka selain ramah lingkungan dan berteknologi tinggi, juga menjadi kendaraan yang fleksibel, sehingga dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan penggunanya.
“Jika kami memiliki teknologi untuk membuat mobil yang lebih kecil, lebih rendah, dan lebih ringan, mulai dari mobil sport, SUV, hingga truk pikap dan van kecil, kami dapat menciptakan jajaran produk yang beragam dengan kualitas yang luar biasa,” ujar Sato.
Baca juga: Honda kenalkan ragam teknologi mobilitas terbaru di JMS 2023
Baca juga: Kendaraan listrik generasi mendatang jadi sorotan di JMS 2023
Baca juga: Toyota kenalkan Land Cruiser BEV hingga mobil luar angkasa di JMS 2023
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
Tags: