Korsleting listrik sebabkan kebakaran rumah di Pasar Minggu
24 Oktober 2023 23:02 WIB
Tangkapan layar Petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan memadamkan api sebuah rumah tinggal di Jalan Rukun RT 004 RW 004, Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Selasa (24/10/2023). ANTARA/Instagram/@humasjakfire/Erlangga Bregas Prakoso
JAKARTA (ANTARA) - Sebuah rumah tinggal di Jalan Rukun RT 004 RW 004, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan (Jaksel) mengalami kebakaran akibat korsleting listrik pada pukul 19.58 WIB.
"Betul untuk objek yang terbakar rumah tinggal, dugaan penyebab karena korsleting listrik," kata Perwira piket Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Sukur Sarwono, saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Sukur menjelaskan awal mula kejadian saat saksi, Rakiman (62) melihat api dari samping rumahnya pada bagian lantai dua. Atas dasar itu, lalu dia mencoba memadamkan api dengan alat seadanya.
“Tetapi api semakin membesar dan warga segera menghubungi pihak Gulkarmat,” kata dia.
Sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran dan 43 orang personel diterjunkan. Hasilnya api dapat dipadamkan pada pukul 21.10 WIB.
“Mulai tiba pukul 20.05 WIB, lokalisir pukul 20.30 WIB. Pendinginan pukul 20.45 WIB. Pukul 21.10 WIB,” ujarnya.
Dalam kesempatannya, Sukur menerangkan ada satu warga Muslih (23) yang mengalami luka bakar dalam insiden kebakaran ini. Hal ini terjadi karena saat itu korban tengah berusaha memadamkan api, tetapi malah terkena bagian kakinya.
Adapun saat ini pihak Gulkarmat tengah melakukan pendinginan pada luas area yang terbakar 5x10 meter itu, Kebakaran rumah tersebut ditaksir mengalami kerugian sekitar Rp100 juta.
Baca juga: Kebakaran rumah tinggal terjadi di Jaktim dan Jaksel Senin dini hari
Baca juga: Sebuah mobil terbakar di kawasan SCBD Jakarta
Baca juga: Penyintas kebakaran di Jakarta Selatan terima layanan psikososial
"Betul untuk objek yang terbakar rumah tinggal, dugaan penyebab karena korsleting listrik," kata Perwira piket Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Sukur Sarwono, saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Sukur menjelaskan awal mula kejadian saat saksi, Rakiman (62) melihat api dari samping rumahnya pada bagian lantai dua. Atas dasar itu, lalu dia mencoba memadamkan api dengan alat seadanya.
“Tetapi api semakin membesar dan warga segera menghubungi pihak Gulkarmat,” kata dia.
Sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran dan 43 orang personel diterjunkan. Hasilnya api dapat dipadamkan pada pukul 21.10 WIB.
“Mulai tiba pukul 20.05 WIB, lokalisir pukul 20.30 WIB. Pendinginan pukul 20.45 WIB. Pukul 21.10 WIB,” ujarnya.
Dalam kesempatannya, Sukur menerangkan ada satu warga Muslih (23) yang mengalami luka bakar dalam insiden kebakaran ini. Hal ini terjadi karena saat itu korban tengah berusaha memadamkan api, tetapi malah terkena bagian kakinya.
Adapun saat ini pihak Gulkarmat tengah melakukan pendinginan pada luas area yang terbakar 5x10 meter itu, Kebakaran rumah tersebut ditaksir mengalami kerugian sekitar Rp100 juta.
Baca juga: Kebakaran rumah tinggal terjadi di Jaktim dan Jaksel Senin dini hari
Baca juga: Sebuah mobil terbakar di kawasan SCBD Jakarta
Baca juga: Penyintas kebakaran di Jakarta Selatan terima layanan psikososial
Pewarta: Erlangga Bregas Prakoso
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2023
Tags: