Banda Aceh (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Aceh menuding masih ada pihak yang tidak senang dengan penerapan Syariat Islam di wilayah itu.

"Kami mengakui masih ada pihak-pihak yang tidak senang dengan Syariat Islam di Aceh," kata Kepala Dinas Syariat Islam Provinsi Aceh Prof Syahrizal Abbas di Banda Aceh, Jumat.

Hal tersebut disampaikan Syahrizal Abbas saat silaturahmi dengan Ikatan Da`i Indonesia (IKADI) Perwakilan Aceh yang diketuai Yasir Yusuf.

Syahrizal mengajak semua pihak di Aceh memperkuat akses dan mewarnai media massa dan media sosial dengan persepsi positif terhadap Islam.

Sementara itu, Ketua IKADI Aceh Yasir Yusuf mengatakan bahwa pihaknya selama ini terus mengamati adanya gerakan akademis dan sistematis untuk melemahkan gerakan Islamisasi di Aceh.

"Gerakan mereka sangat akademis dan sistematis dengan menggunakan media sosial seperti facebook, twitter, dan media sosial lainnya," kata Guru Besar IAIN Ar-Raniry Banda Aceh itu.

Dia mengatakan klompok tersebut juga sangat aktif menggelar diskusi terkait pelaksanaan syariat Islam di Aceh dengan pemateri yang tidak berkapasitas.

"Hasil diskusi mereka yang bias tersebut kemudian dikutip berbagai media nasional dan luar negeri dengan format pemberitaan yang sangat stereotip terhadap pelaksanaan syariat Islam di Aceh," kata Yasir Yusuf.