Herat, Afghanistan (ANTARA) - Abdul Hamid, seorang warga desa dari Provinsi Herat, Afghanistan barat, menerima bantuan dari China, termasuk tenda, setelah tidur di tempat terbuka selama beberapa hari akibat rentetan gempa bumi dahsyat yang melanda Afghanistan sejak 7 Oktober lalu.

"Tenda-tenda yang disumbangkan oleh China memiliki kualitas yang baik, kokoh, dan tahan terhadap angin kencang, jadi kami sangat puas dengan tenda-tenda ini," tutur Hamid yang kehilangan empat anggota keluarganya, kepada Xinhua.

Provinsi Herat di Afghanistan Barat diguncang rentetan gempa bumi paling dahsyat dalam beberapa dekade terakhir. Beberapa di antaranya bermagnitudo 6,3 dan telah menewaskan ribuan warga.

Gempa bumi destruktif menyebabkan ratusan keluarga di provinsi itu kehilangan tempat tinggal, memaksa mereka untuk tinggal di bawah pohon di tengah embusan angin dingin dan badai debu.

"Saya ingin berterima kasih kepada China karena telah memberikan bantuan yang signifikan. Tenda-tenda ini melindungi kami dari badai pasir dan hujan," kata Qasim Jan (40). Badai pasir menyapu Herat usai peristiwa gempa dan banyak menghambat upaya penyelamatan.

Pemerintah China telah menjanjikan bantuan kemanusiaan darurat kepada Afghanistan untuk membantu negara tersebut dalam upaya penanggulangan gempa.

Bantuan gelombang pertama berupa tenda dan tempat tidur lipat sumbangan pemerintah China tiba di Bandar Udara Internasional Herat, Afghanistan, pada Minggu (15/10) pagi waktu setempat dan telah diserahkan kepada pihak Afghanistan.

"Saat ini, masalah tidak tersedianya tempat tinggal sebagian besar telah teratasi dengan tenda-tenda yang disumbangkan oleh China," kata Hamid, seraya menambahkan bahwa China adalah tetangga yang baik bagi Afghanistan.

Menurut Hamid, tiga kerabatnya yang mengungsi ke distrik lain untuk berlindung dari gempa juga telah pulang ke daerah asal mereka dalam beberapa hari terakhir sejak mereka menerima tenda bantuan dari China.

"Mereka yang selamat dari gempa mungkin akan tewas dalam cuaca dingin andai kami tidak menerima tenda-tenda sumbangan dari China," kata Dawood Shah, yang juga menerima bantuan tenda, menambahkan bahwa tenda-tenda sumbangan China yang datang tepat pada waktunya telah menyelamatkan nyawa banyak warga.

Juru bicara pemerintah Provinsi Herat, Nisar Ahmad Elias, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada China karena telah mendukung warga Afghanistan selama masa yang sangat sulit ini.