Beijing, (ANTARA/PRNewswire)- EACON Mining Technology berhasil meraih dua kontrak proyek baru, Gobi Desert No. 2 Coal Mine, anak usaha TBEA Group, dan Huolinhe South Coal Mine, anak usaha State Power Investment Corporatio (SPIC). Kedua proyek ini mencerminkan perkembangan pesat dan berskala luas dari solusi autonomous driving EACON.


Lebih lagi, kedua proyek ini menggambarkan dominasi pasar EACON di wilayah Tiongkok barat laut, menguasai 85% pangsa pasar tambang batu bara open-pit di negara tersebut. EACON menjadi pelaku industri pertama yang mulai beroperasi di wilayah ini setelah melakukan stripping dan haulage dengan kendaraan otomatis (autonomous driving) di tambang TBEA sebelah selatan dan Zhundong Mine milik National Energy Group pada 2020. Armada truk EACON di tambang TBEA sebelah selatan telah bertambah dari 39 unit pada akhir 2022 menjadi 203 unit pada Oktober 2023.







The hybrid truck in operation in the Gobi Desert No. 2 Coal Mine




Gobi Desert No. 2 Coal Mine terletak di Tiongkok barat laut dengan kapasitas produksi 30 juta ton per tahun, tercantum dalam 10 tambang open-pit terbesar di Tiongkok dari sisi produksi batu bara. Pada 25 Agustus lalu, EACON berhasil mengoperasikan armada truk tahap awal di lokasi tambang untuk menguji dan menyesuaikan kondisi armada truk dengan lingkungan pertambangan setempat. Hanya 17 hari setelahnya, EACON sukses membuat perkembangan penting dengan beroperasi tanpa pengemudi. EACON akan menjalankan 33 truk baterai hybrid yang sepenuhnya beroperasi secara otomatis tanpa pengemudi pada Oktober ini.




Huolinhe South Coal Mine, berlokasi di Provinsi Inner Mongolia, mencapai luas 30 km². EACON akan mengoperasikan 10 truk extended-range hybrid tahap pertama dengan muatan 90 ton dengan fitur kemudi otomatis dalam jangka pendek.




Waktu uji coba EACON jauh lebih singkat ketimbang pelaku industri lain, bahkan mempertahankan keunggulan dalam efisiensi operasional. Hal ini membuktikan kinerja solusi AHS EACON yang baik ketika melakukan stripping di tambang batu bara. Dengan fleksibilitas, adaptabilitas, dan stabilitas teknis optimal, solusi AHS EACON dapat direplikasi dalam waktu singkat.




Saat ini, EACON telah meraih empat kontrak proyek tambang batu bara open-pit terbesar di Tiongkok. EACON juga bekerja sama dengan perusahaan penambangan terkemuka, seperti National Energy Group, TBEA Group, SPIC, dan beberapa kontraktor pertambangan lain. Ke depan, EACON akan terus memperluas wilayah pemasaran, serta menyediakan solusi AHS yang aman, efisien, dan ramah lingkungan di Tiongkok dan seluruh dunia.




Narahubung: overseas@eacon.com