Terkait apakah adanya wilayah-wilayah di Sawah Besar yang menjadi sorotan, Tutuk mengatakan pihaknya masih melakukan pengecekan ulang.
Ia juga mengatakan Polsek Sawah Besar akan bersinergi untuk mengamankan tempat-tempat logistik maupun pada saat pelaksanaannya di masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Nanti dari pihak kepolisian, khususnya Polsek Sawah besar, akan mendukung dan terus akan bekerja sama serta bersinergi dengan pihak terkait dalam penyelenggaraan Pemilu 2024," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Camat Sawah Besar Prasetyo Kurniawan meminta warga di kecamatan tersebut untuk bisa menjaga wilayah agar tetap kondusif, aman, dan nyaman jelang pelaksanaan Pemilu 2024 hingga kontestasi per lima tahun itu terlaksana.
"Semuanya ini adalah saudara-saudara kita, walaupun adanya beragam pilihan. Kita berharap semuanya jelang pemilu dan hingga waktu pemilihan warga dalam suasana yang penuh kedamaian," kata Prasetyo.
Ia juga mengimbau warga agar dapat menggunakan hak pilihnya sebagai warga negara dalam Pemilu yang digelar pada Februari tahun depan.
"Imbauan kita agar seluruh warga masyarakat dapat mengecek kembali, artinya di daftar pemilih tetap terkait hak pilihnya apakah namanya sudah terdaftar atau belum. Kalau belum, agar segera diurus untuk dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik," ujarnya.
Apel tersebut dihadiri sejumlah pihak terkait, mulai dari seluruh jajaran Kecamatan Sawah Besar, anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sawah Besar, hingga Satpol PP.
Baca juga: KPU DKI jamin TPS Pemilu 2024 di Jakarta ramah pemilih disabilitas
Baca juga: Polisi lakukan simulasi teknik pengamanan cegah kericuhan Pemilu
Baca juga: Polisi terapkan metode "2.16.32" amankan TPS Pemilu 2024
Baca juga: KPU DKI jamin TPS Pemilu 2024 di Jakarta ramah pemilih disabilitas
Baca juga: Polisi lakukan simulasi teknik pengamanan cegah kericuhan Pemilu
Baca juga: Polisi terapkan metode "2.16.32" amankan TPS Pemilu 2024