Petugas atur lalu-lintas macet Banjarmasin-Banjar akibat pohon tumbang
16 Oktober 2023 18:01 WIB
Jalan penghubung Banjarmasin dan Banjar mengalami macet sekitar tiga kilometer usai hujan deras dan angin kencang merobohkan beberapa pohon di pinggir jalan raya, di Banjar, Kalimanyan Selatan, Senin (16/10/2023). ANTARA/Tumpal A Aritonang
Banjar, Kalsel (ANTARA) - Petugas dari Polsek Kertak Hanyar Banjar di Kalimantan Selatan mengatur lalu-lintas kemacetan yang menghubungkan Banjarmasin dan Banjar akibat pohon tumbang di sejumlah titik usai hujan deras disertai angin kencang terjadi di beberapa wilayah Kalsel.
“Kemacetan terjadi mulai sore hari tadi, kita pastikan tidak akan macet total, dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa terkait pohon tumbang,” kata Kepala Unit SPKT Polsek Kertak Hanyar Banjar, Aipda Ari, di Banjar, Kalimantan Selatan, Senin.
Baca juga: Satlantas alihkan arus lalin atasi kemacetan di Pelabuhan Ketapang
Ari menyebutkan kemacetan terjadi dari arah Banjarmasin menuju Banjarbaru. “Polisi dan relawan saling bahu membahu membersihkan pohon tumbang di jalan raya,” ucapnya.
Pantauan ANTARA di lapangan, kemacetan terjadi mulai dari Kilometer Enam Banjarmasin hingga di Kilometer Sembilan Banjar. Beberapa jalan lain juga terpantau sempat mengalami kemacetan akibat hujan disertai angin kencang yang menyebabkan sejumlah pohon tumbang di beberapa wilayah.
Baca juga: Dishub Jaksel optimis AI pada lampu lalu lintas bisa kurangi macet
Sementara itu, seorang warga Banjar yakni Lisda (43) yang merupakan korban pohon tumbang dan merobohkan warung miliknya mengaku cukup panik karena warung miliknya roboh 100 persen.
Dia menyebutkan kondisi macet terjadi mulai pukul 16.00 Wita, sementara warung miliknya saat ini sedang proses perbaikan dibantu masyarakat sekitar. Kondisi lalu lintas di jalan juga sudah mulai stabil sekitar pukul 18.50 WITA.
Baca juga: Polres Cianjur rekayasa lalu lintas saat Idul Adha
“Hujannya tidak terlalu lama, tapi angin yang datang sangat kencang, sampai pohon besar di depan warung juga tumbang,” ujar Lisda.
“Kemacetan terjadi mulai sore hari tadi, kita pastikan tidak akan macet total, dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa terkait pohon tumbang,” kata Kepala Unit SPKT Polsek Kertak Hanyar Banjar, Aipda Ari, di Banjar, Kalimantan Selatan, Senin.
Baca juga: Satlantas alihkan arus lalin atasi kemacetan di Pelabuhan Ketapang
Ari menyebutkan kemacetan terjadi dari arah Banjarmasin menuju Banjarbaru. “Polisi dan relawan saling bahu membahu membersihkan pohon tumbang di jalan raya,” ucapnya.
Pantauan ANTARA di lapangan, kemacetan terjadi mulai dari Kilometer Enam Banjarmasin hingga di Kilometer Sembilan Banjar. Beberapa jalan lain juga terpantau sempat mengalami kemacetan akibat hujan disertai angin kencang yang menyebabkan sejumlah pohon tumbang di beberapa wilayah.
Baca juga: Dishub Jaksel optimis AI pada lampu lalu lintas bisa kurangi macet
Sementara itu, seorang warga Banjar yakni Lisda (43) yang merupakan korban pohon tumbang dan merobohkan warung miliknya mengaku cukup panik karena warung miliknya roboh 100 persen.
Dia menyebutkan kondisi macet terjadi mulai pukul 16.00 Wita, sementara warung miliknya saat ini sedang proses perbaikan dibantu masyarakat sekitar. Kondisi lalu lintas di jalan juga sudah mulai stabil sekitar pukul 18.50 WITA.
Baca juga: Polres Cianjur rekayasa lalu lintas saat Idul Adha
“Hujannya tidak terlalu lama, tapi angin yang datang sangat kencang, sampai pohon besar di depan warung juga tumbang,” ujar Lisda.
Pewarta: Tumpal Andani Aritonang
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2023
Tags: