Liga Arab desak Sekjen PBB hentikan evakuasi penduduk Gaza
13 Oktober 2023 21:20 WIB
Dua seniman melakukan aksi teatrikal tentang kekerasan pada konflik Israel-Palestina di Dompet Dhuafa Philanthropy Building, Jakarta, Kamis (12/10/2023). ANTARA FOTO/Fauzan/YU/aa. (ANTARA FOTO/FAUZAN)
Istanbul (ANTARA) - Liga Arab pada Jumat mendesak Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk melakukan intervensi guna mencegah evakuasi warga Gaza.
Seruan Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmad Aboul Gheit kepada Guterres muncul menyusul permintaan tentara Israel untuk memindahkan seluruh penduduk dari Gaza ke bagian selatan kantong Paletina itu.
Aboul Gheit menggambarkan tindakan Israel itu merupakan kejahatan perang yang merupakan bagian dari kampanye militernya yang brutal terhadap Jalur Gaza.
Sekretaris Jenderal Liga Arab menekankan bahwa rencana evakuasi Israel akan menyebabkan penderitaan yang sangat besar bagi warga Palestina di Gaza.
Baca juga: Uni Eropa dan AS nilai Israel tak masuk akal beri waktu 24 jam di Gaza
Dia juga mengatakan bahwa tuntutan Israel untuk memindahkan orang-orang Palestina dari Gaza adalah pelanggaran yang jelas terhadap Konvensi Jenewa Keempat, yang salah satunya mengatur larangan perpindahan penduduk secara paksa.
Aboul Gheit meminta Dewan Keamanan PBB untuk mengutuk rencana Israel ini dan menghentikannya.
Tentara Israel pada Kamis malam waktu setempat mengatakan kepada PBB bahwa "seluruh penduduk Gaza di utara Wadi Gaza harus pindahkan ke Gaza selatan dalam waktu 24 jam ke depan,” kata Juru Bicara PBB Stephane Dujarric dalam sebuah pernyataan pada Kamis malam.
Baca juga: Putin peringatkan, serangan darat Israel ke Gaza tidak bisa ditolelir
Baca juga: Jet pribadi jadi incaran warga yang ingin keluar dari Israel
Sumber: Anadolu
Seruan Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmad Aboul Gheit kepada Guterres muncul menyusul permintaan tentara Israel untuk memindahkan seluruh penduduk dari Gaza ke bagian selatan kantong Paletina itu.
Aboul Gheit menggambarkan tindakan Israel itu merupakan kejahatan perang yang merupakan bagian dari kampanye militernya yang brutal terhadap Jalur Gaza.
Sekretaris Jenderal Liga Arab menekankan bahwa rencana evakuasi Israel akan menyebabkan penderitaan yang sangat besar bagi warga Palestina di Gaza.
Baca juga: Uni Eropa dan AS nilai Israel tak masuk akal beri waktu 24 jam di Gaza
Dia juga mengatakan bahwa tuntutan Israel untuk memindahkan orang-orang Palestina dari Gaza adalah pelanggaran yang jelas terhadap Konvensi Jenewa Keempat, yang salah satunya mengatur larangan perpindahan penduduk secara paksa.
Aboul Gheit meminta Dewan Keamanan PBB untuk mengutuk rencana Israel ini dan menghentikannya.
Tentara Israel pada Kamis malam waktu setempat mengatakan kepada PBB bahwa "seluruh penduduk Gaza di utara Wadi Gaza harus pindahkan ke Gaza selatan dalam waktu 24 jam ke depan,” kata Juru Bicara PBB Stephane Dujarric dalam sebuah pernyataan pada Kamis malam.
Baca juga: Putin peringatkan, serangan darat Israel ke Gaza tidak bisa ditolelir
Baca juga: Jet pribadi jadi incaran warga yang ingin keluar dari Israel
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Shofi Ayudiana
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023
Tags: