Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) adalah pasangan tepat bagi Aburizal Bakrie atau Ical sebagai calon wakil presiden, kata Wakil Bendahara Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo.
"Pak Ical butuh pendamping yang bisa mendongkrak elektabilitasnya pada Pemilu Presiden 2014. Orang yang tepat adalah Jokowi," kata Bambang di Gedung DPR/MPR/DPD RI Jakarta, Senin.
Ia mengatakan, Ical dan Jokowi merupakan pasangan yang tepat untuk memperbaiki keadaan negeri ini.
"Keduanya memiliki tipikal yang sama, tipikal pekerja. Hanya Jokowi satu-satunya yang bisa dipasangkan dengan Ical," kata anggota Komisi III DPR RI itu.
Ia menambahkan, saat ini, Jokowi merupakan milik PDIP.
"Kita harapkan PDIP mau kerjasama dengan Golkar, dan menjadikan Jokowi sebagai calon wakil presiden," katanya.
Ia mengaku, dipasangkannya Jokowi dengan Ical tentu juga karena elektabilitas Ical yang tidak sebanding dengan elektabilitas Partai Golkar.
"Belum ada evaluasi terhadap Pak Ical, karena trendnya naik walau tak signifikan. Kecuali ada penurunan, baru dilakukan evaluasi. Kan masih 1 tahun lagi, perlu terus kerja dan penyelesaian Lapindo akhir tahun ini bisa semakin dongkrak elektabilitas," kata Bambang.
Jokowi diharapkan jadi cawapres Ical
27 Mei 2013 13:02 WIB
Golkar berharap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mau dipasangkan dengan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie pada Pilpres 2014.(ANTARA/M Agung Rajasa)
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2013
Tags: