Banda Aceh (ANTARA) - Bank Aceh Syariah melaksanakan properti dan lelang bertajuk 'Wujudkan Kenyataan, Dapatkan Rumah Impian' sebagai salah satu upaya untuk mendukung pemerintah dalam mensukseskan program perumahan rakyat.

"Expo Property 2023 ini menawarkan berbagai kemudahan bagi masyarakat yang membutuhkan pemenuhan rumah dan tempat tinggal," kata Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan Bank Aceh Ali Muhayatsyah, di Banda Aceh, Jumat.

Ali menyampaikan, kegiatan yang berlangsung di tanah lokasi rencana gedung kantor pusat Bank Aceh Lampineung, Banda Aceh pada 6-8 Oktober 2023 ini menghadirkan ragam promo khusus.

Bank Aceh Property Expo kali ini bekerjasama dengan salah satu asosiasi pengembang perumahan terbesar skala nasional yaitu DPD Real Estat Indonesia (REI) Aceh, menghadirkan stan puluhan developer terpercaya pembangunan rumah bersubsidi maupun komersial.

Peserta expo juga turut diramaikan oleh sejumlah developer di bawah naungan asosiasi pengembang perumahan lainnya, seperti Apersi, Himperra, pengembang Indonesia dan lainnya, serta tersedia stan kuliner dan UMKM.

"Para pengunjung juga dapat melakukan konsultasi gratis terkait perencanaan dan pembangunan rumah masa depan kepada arsitek profesional, penyedia jasa dan material pembangunan rumah,” ujarnya.

Menurut Ali, Bank Aceh Property Expo dan lelang hadir untuk mempermudah masyarakat serta menjadi sarana konsultasi peserta pameran dan pengunjung yang ingin segera membeli hunian pribadi, investasi, maupun perencanaan properti komprehensif.

Pada pameran ini pengunjung dapat melihat hunian yang dimulai dari harga Rp162 juta. Di mana, juga ada penawaran promo DP mulai 1 persen, margin KPR mulai dari setara 5 persen per tahun, serta bebas biaya notaris, spesial cashback hingga gratis furniture.

Di sini, Bank Aceh juga menggandeng merchant home & living, sehingga pengunjung dapat memanfaatkan sesi konsultasi dengan expert desain interior serta informasi mengenai properti lelang dari Bank Aceh.

"Expo ini menjadi ajang sosialisasi sekaligus edukasi mengenai kepemilikan properti dengan memanfaatkan layanan perbankan, khususnya Bank Aceh," katanya pula.

Kemudian, juga tersedia sejumlah fitur dan kemudahan produk Bank Aceh khususnya pembiayaan perumahan (KPR) bersubsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah, KPR komersial, pembiayaan konstruksi dan program pembiayaan lainnya.

"Diharapkan, semua ini benar-benar dapat mendorong sektor properti sebagai lokomotif pertumbuhan ekonomi baik daerah maupun nasional,” demikian Ali Muhayatsyah.
Baca juga: Pemprov berharap REI Aceh wujudkan rumah untuk warga prasejahtera
Baca juga: Pemkot Banda Aceh bangun rumah baru bagi korban kebakaran