Empat pekerja proyek normalisasi kali di Tangsel alami kecelakaan kerja
6 Oktober 2023 16:15 WIB
Petugas dari Kepolisian Resor (Polres) Tangerang Selatan saat melakukan pengecekan di tempat kejadian perkara kecelakaan kerja proyek normalisasi kali Serua di Komplek Villa Bintaro Regency, Pondok Aren, Tangerang Selatan. (Azmi)
Tangerang (ANTARA) - Sebanyak empat orang pekerja proyek normalisasi kali Serua di Komplek Villa Bintaro Regency, Pondok Aren, Tangerang Selatan dikabarkan mengalami kecelakaan kerja setelah tertimpa tembok turab aliran kali tersebut.
Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq di Tangerang, Jumat mengatakan bahwa dari ke lima korban kecelakaan itu satu diantaranya dinyatakan tewas dan empat lainnya luka-luka.
Adapun korban yang meninggal dunia itu bernama Suherman (39). Sementara empat orang yang mengalami luka-luka yaitu Ali, Hamzah, Dede Yusuf dan Jaenal Arip.
"Dari ke empat korban atau pekerja saat ini telah dibawa ke rumah sakit Bakti Asih Ciledug," katanya.
Ia menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (6/10) sekiranya pukul 10.30 WIB. Ketika itu, para korban atau pekerja program normalisasi kali Serua sedang melakukan pekerjaan merakit besi untuk cakar ayam untuk pondasi cor pinggir kali Serua.
Namun, lanjut dia, dalam pekerjaan proyek itu bersamaan dengan adanya pekerja alat berat eskavator yang sedang menggali di Kali Serua.
"Dimana tiba-tiba tembok turab kali Serua rubuh pada bagian Perum Villa Bintaro Regency (VBR). Sehingga mengenai atau menimpa lima orang pekerja yang sedang merakit besi," terangnya.
Ia mengungkapkan, atas kejadian itu, pihak kepolisian langsung melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) sebagai keperluan penyelidikan.
Selain itu, pihaknya juga telah melakukan memberhentikan sementara terhadap aktivitas pekerjaan proyek normalisasi kali Serua tersebut.
"Dalam hal ini kita telah melakukan cek TKP, mendata saksi-saksi, mencari CCTV, memasang police Line. Dan team lagi di Rumah Sakit bersama Inafis,” ucap dia.
Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq di Tangerang, Jumat mengatakan bahwa dari ke lima korban kecelakaan itu satu diantaranya dinyatakan tewas dan empat lainnya luka-luka.
Adapun korban yang meninggal dunia itu bernama Suherman (39). Sementara empat orang yang mengalami luka-luka yaitu Ali, Hamzah, Dede Yusuf dan Jaenal Arip.
"Dari ke empat korban atau pekerja saat ini telah dibawa ke rumah sakit Bakti Asih Ciledug," katanya.
Ia menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (6/10) sekiranya pukul 10.30 WIB. Ketika itu, para korban atau pekerja program normalisasi kali Serua sedang melakukan pekerjaan merakit besi untuk cakar ayam untuk pondasi cor pinggir kali Serua.
Namun, lanjut dia, dalam pekerjaan proyek itu bersamaan dengan adanya pekerja alat berat eskavator yang sedang menggali di Kali Serua.
"Dimana tiba-tiba tembok turab kali Serua rubuh pada bagian Perum Villa Bintaro Regency (VBR). Sehingga mengenai atau menimpa lima orang pekerja yang sedang merakit besi," terangnya.
Ia mengungkapkan, atas kejadian itu, pihak kepolisian langsung melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) sebagai keperluan penyelidikan.
Selain itu, pihaknya juga telah melakukan memberhentikan sementara terhadap aktivitas pekerjaan proyek normalisasi kali Serua tersebut.
"Dalam hal ini kita telah melakukan cek TKP, mendata saksi-saksi, mencari CCTV, memasang police Line. Dan team lagi di Rumah Sakit bersama Inafis,” ucap dia.
Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2023
Tags: