Beirut (ANTARA News) - Satu orang tewas dan empat orang lagi cedera, Ahad (19/5), dalam bentrokan yang terjadi antara dua permukiman yang bertikai di Tripoli, Bab At-Tabbaneh dan Jabal Mohsen, di Lebanon.

Bentrokan tersebut terjadi setelah laporan media mengenai serangan yang dilancarkan tentara Suriah terhadap permukiman Al-Qussayr di Homs, dengan bantuan kelompok Syiah Lebanon, Hizbullah.

Menurut laporan Kantor Berita Nasional Lebanon, senapan mesin dan granat berpeluncur roket digunakan dalam bentrokan tersebut, yang terpusat di perbatasan Haret Al-Muhajirin dan Al-Omari serta daerah di sekitar Masjid An-Nassri.

Seorang anak lelaki yang berusia 12 tahun, Bilal Youssef, katanya, meninggal di Jalan Al-Omari di permukiman masyarakat Alawi Jabal Mohsen, demikian laporan Xinhua.

"Penembakan berawal di Bab At-Tabbaneh setelah beredar laporan bahwa 12 pendukung Sheikh Salem Ar-Rafehi, tokoh Salafi, tewas sewaktu bertemu dengan oposisi Suriah di Al-Qussayr," katanya.

Satu sumber keamanan memberitahu Xinhua, "Personel militer mengerahkan senjata berat di jalan yang memisahkan Jabal Bohsen dan Bab At-Tabbaneh, di tengah bentrokan."

Pada Maret, sebanyak lima orang tewas dan 26 orang lagi cedera, termasuk prajurit militer, dalam bentrokan antara penghuni kedua permukiman yang bertikai itu.

Kabupaten Sunni Bab At-Tabbahen berbatasan dengan Daerah Alawi Jabal Mohsen, dan pria bersenjata di kedua daerah tersebut sering saling melepaskan tembakan.

(C003)