Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi III DPR Martin Hutabarat mendesak Polri bertindak cepat dan jujur menyelesaikan kasus Aiptu Labora Sitorus agar tidak membingungkan masyarakat.




"Polisi harus cepat mengusutnya, agar masyarakat mengetahui, apakah rekening milik Aiptu LS itu terindikasi pada penyalahgunaan sebagai anggota polisi atau tidak," kata Martin usai lomba Cipta dan Baca Puisi Empat Pilar di Senayan, Jakarta, Minggu.




Sebelumnya Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK mencurigai transaksi mencurigakan di rekening Aiptu Labora Sitorus yang mencapai Rp1,5 triliun.




Menurut Martin, Polri harus segera menjelaskan apakah uang yang diterima Aiptu LS ini diperoleh secara legal atau ilegal.




Kendati Aiptu LS sudah menjadi tersangka kasus illegal logging dan penimbunan BBM, Martin menegaskan kasus itu harus tetap diproses dan "rekening gendutnya" harus dijelaskan.




"Yang masyarakat ingin tahu itu, apakah uang Rp1,5 triliun yang menyangkut di rekening Aiptu LS Ini saldo atau traksaksi selama setahun ? Dia harus membuktikan dari mana transaksi itu," kata Martin.




Martin mengharapkan polisi bertindak cepat dan jujur.