BPS catat kunjungan wisman ke Bali pada Agustus capai 522.141
3 Oktober 2023 13:05 WIB
Statistisi Ahli Madya BPS Bali I Made Agus Adnyana saat bicara soal kunjungan wisatawan mancanegara pada Agustus 2023 di Denpasar, Bali, Selasa (3/10/2023). ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari
Denpasar, Bali (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Pulau Dewata sepanjang Agustus 2023 mencapai 522.141 kunjungan.
"Kedatangan wisatawan mancanegara pada Agustus ini turun 3,55 persen dibanding Juli 2023," kata Statistisi Ahli Madya BPS Bali I Made Agus Adnyana dalam keterangannya yang diterima di Denpasar, Bali, Selasa.
Pada Juli 2023, jumlah kunjungan wisman ke Pulau Dewata sebanyak 541.353, yang menjadi tertinggi bulanan pada tahun ini.
Agus menjabarkan sebanyak 522.063 kunjungan pada Agustus, melalui jalur udara yakni Bandara I Gusti Ngurah Rai dan 78 kunjungan dari jalur laut, dan ini turut mengalami penurunan dibanding Juli.
Meski demikian, kata Agus, jika dibandingkan Agustus 2022, jumlah kunjungan Agustus 2023 mengalami peningkatan cukup tinggi yaitu 88,73 persen.
Dari catatan BPS Bali, kunjungan wisatawan mancanegara berdasarkan negara asal masih didominasi Australia yaitu 120.467 kunjungan, dengan turut mengalami penurunan sebesar 9,38 persen dari Juli.
"Kemudian diikuti India, Prancis, Tiongkok, dan Inggris, yang mengalami peningkatan di antara lima negara ini adalah Perancis naik 11,10 persen atau ada sebanyak 31.979 kunjungan, juga Inggris meningkat sebanyak 4,11 persen dengan jumlah 28.021 kunjungan," sebut Agus.
Sepanjang Agustus, wisatawan Italia tercatat kedatangannya meningkat tajam, namun belum masuk jajaran lima besar, yaitu dengan jumlah kunjungan 20.871 pada Agustus sementara pada Juli hanya 8.129 kunjungan.
Penurunan kunjungan wisman ini juga berimbas pada tingkat penghunian kamar hotel bintang, yang mana pada Agustus okupansinya 60,64 persen atau menurun 2,96 poin dari Juli, dengan lama menginap tamu rata-rata 2,55 hari.
Kendati mengalami penurunan kunjungan pada Agustus 2023, BPS Bali mencatat secara kumulatif dari Januari hingga Agustus 2023 ada peningkatan 282,14 persen atau lebih tinggi dari periode yang sama Januari sampai Agustus 2022.
Saat itu, jumlah kunjungan kumulatif 894.667 kunjungan, sementara delapan bulan terakhir ini kehadiran wisman telah menembus 3.418.907 kunjungan atau 45,93 persen dari keseluruhan wisman ke Indonesia.
Baca juga: BPS catat 2,8 juta wisman sudah masuk Bali hingga Juli 2023
Baca juga: Dispar Bali: Cukup 23 detik untuk wisman bayar pungutan di bandara
Baca juga: BPS Bali: Peningkatan wisman tertinggi Juni dipimpin Singapura
"Kedatangan wisatawan mancanegara pada Agustus ini turun 3,55 persen dibanding Juli 2023," kata Statistisi Ahli Madya BPS Bali I Made Agus Adnyana dalam keterangannya yang diterima di Denpasar, Bali, Selasa.
Pada Juli 2023, jumlah kunjungan wisman ke Pulau Dewata sebanyak 541.353, yang menjadi tertinggi bulanan pada tahun ini.
Agus menjabarkan sebanyak 522.063 kunjungan pada Agustus, melalui jalur udara yakni Bandara I Gusti Ngurah Rai dan 78 kunjungan dari jalur laut, dan ini turut mengalami penurunan dibanding Juli.
Meski demikian, kata Agus, jika dibandingkan Agustus 2022, jumlah kunjungan Agustus 2023 mengalami peningkatan cukup tinggi yaitu 88,73 persen.
Dari catatan BPS Bali, kunjungan wisatawan mancanegara berdasarkan negara asal masih didominasi Australia yaitu 120.467 kunjungan, dengan turut mengalami penurunan sebesar 9,38 persen dari Juli.
"Kemudian diikuti India, Prancis, Tiongkok, dan Inggris, yang mengalami peningkatan di antara lima negara ini adalah Perancis naik 11,10 persen atau ada sebanyak 31.979 kunjungan, juga Inggris meningkat sebanyak 4,11 persen dengan jumlah 28.021 kunjungan," sebut Agus.
Sepanjang Agustus, wisatawan Italia tercatat kedatangannya meningkat tajam, namun belum masuk jajaran lima besar, yaitu dengan jumlah kunjungan 20.871 pada Agustus sementara pada Juli hanya 8.129 kunjungan.
Penurunan kunjungan wisman ini juga berimbas pada tingkat penghunian kamar hotel bintang, yang mana pada Agustus okupansinya 60,64 persen atau menurun 2,96 poin dari Juli, dengan lama menginap tamu rata-rata 2,55 hari.
Kendati mengalami penurunan kunjungan pada Agustus 2023, BPS Bali mencatat secara kumulatif dari Januari hingga Agustus 2023 ada peningkatan 282,14 persen atau lebih tinggi dari periode yang sama Januari sampai Agustus 2022.
Saat itu, jumlah kunjungan kumulatif 894.667 kunjungan, sementara delapan bulan terakhir ini kehadiran wisman telah menembus 3.418.907 kunjungan atau 45,93 persen dari keseluruhan wisman ke Indonesia.
Baca juga: BPS catat 2,8 juta wisman sudah masuk Bali hingga Juli 2023
Baca juga: Dispar Bali: Cukup 23 detik untuk wisman bayar pungutan di bandara
Baca juga: BPS Bali: Peningkatan wisman tertinggi Juni dipimpin Singapura
Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: