Padang (ANTARA News) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo tidak akan mengintervensi sanksi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terhadap enam anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

"Sanksi 10 tahun bagi anggota Exco PSSI saya nilai cukup berat, namun saya tidak akan intervensi lebih jauh, namun saya juga tidak akan tinggal diam, jika FIFA bereaksi terhadap sanksi yang diberikan tersebut," katanya saat berkunjung ke Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sumatera Barat, Sabtu.

Ia menjelaskan, saksi yang diberikan terhadap enam anggota Exco tersebut cukup berat dan bisa membunuh karir dalam dunia sepak bola, namun hal tersebut merupakan keputusan dari PSSI yang sudah berdasarkan kesimpulan terbaik dan penuh pertimbangan.

Komdis PSSI yang diketuai oleh Hinca Pandjaitan mengenakan sanksi berupa larangan berkecimpung dalam persepakbolaan nasional selama 10 tahun kepada enam anggota Exco PSSI, yaitu Farid Rahman, Sihar Sitorus, Widodo Santoso, Mawardi Nurdin, Tuty Dau dan Bob Hippy.

Roy Suryo menyilakan, jika enam anggota tersebut melaporkan dan menuntut haknya terhadap keputusan itu kepada FIFA, namun saat ini dirinya tidak akan ikut ribut dengan hal tersebut, dan akan mengkaji hal-hal yang menjadi dasar keputusan sanksi itu.

"Kita masih menunggu rekomendasi dari pihak FIFA, dan PSSI sendiri tentu sudah melaporkan keputusan itu kepada FIFA," katanya.

Ia mengatakan, timnya akan segera melakukan konsultasi dengan pihak FIFA sebagai pemegang otoritas tertinggi sepak bola sedunia dalam menyikapi peristiwa tersebut.

Selain itu, Roy juga mengharapkan, apa yang sudah dilakukan PSSI tidak menggangu jalannya roda organisasi PSSI yang saat ini sudah kembali bersatu dan fokus menjalani program yang sudah direncanakan.