Asian Games 2022
Kabin "deepsleep" manjakan awak media peliput Asian Games Hangzhou
24 September 2023 05:57 WIB
Ilustrasi layanan Kuka Deepsleep Box di area media center utama (MMC) Asian Games Hangzhou, Hangzhou International Expo Centre, Hangzhou, Zhejiang, China. (ANTARA/Aditya E.S. Wicaksono)
Hangzhou (ANTARA) - Panitia penyelenggara Asian Games Hangzhou memanjakan para jurnalis peliput ajang multi cabang olahraga itu dengan fasilitas Deepsleep Box yang dapat digunakan untuk istirahat, tidur siang hingga bermalam di kawasan Main Media Center (MMC).
Mirip dengan hotel kapsul, fasilitas tersebut menyediakan delapan kamar, empat untuk pria dan empat untuk wanita yang berlokasi di Life Service Center MMC Asian Games Hangzhou.
Hanna, staf Kuka Deepsleep Box, kepada Antara di Hangzhou, Sabtu, mengatakan bahwa awak media terakreditasi dapat memanfaatkan fasilitas tersebut untuk tidur maksimal selama empat jam saat siang hari dan hingga delapan jam saat malam hari tanpa dipungut biaya.
"Anda bisa menginap di sini, mulai pukul 22.00, sebelum beraktivitas kembali esok hari. Kami beroperasi 24 jam," kata Hanna.
Setiap kamar didesain sedemikian rupa untuk membantu tidur yang efisien sehingga mampu memulihkan energi para jurnalis sebelum bertugas kembali.
Baca juga: Kampung Atlet Asian Games Hangzhou janjikan akomodasi yang nyaman
Karpet biru dan dinding berwarna beige secara visual membantu membangun 'mood' tidur.
Memasuki kabin dan menutup pintu, pengguna akan merasakan ruangan yang terinsulasi dari suara luar dengan baik dan mendengarkan speaker yg mengeluarkan "white noise" yang berupa suara angin dari West Lake dan suara air Sungai Qiantang yang menenangkan di Hangzhou untuk membantu tidur lebih cepat.
"Anda juga bisa memilih tingkat kekerasan kasur. Kami menyediakan 'firm' dan 'soft'," lanjut Hanna.
Sayangnya, kabin Deepsleep Box tidak dilengkapi dengan pendingin ruangan, namun menggunakan sistem sirkulasi udara di atapnya. Disediakan pula kipas angin kecil di meja samping kasur.
Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna, Deepsleep Box menggunakan selimut dan seprai sekali pakai dan selalu membersihkan serta menyemprot disinfektan ke kabin sebelum dipakai kembali.
Baca juga: Pusat Media Utama Asian Games Hangzhou mulai resmi beroperasi
Deepsleep Box digagas oleh jenama furniture Kuka asal Hangzhou dan ternyata mendapat sambutan yang cukup baik saat melakukan debutnya di Asian Games ke-19.
"Sebelum menggunakan layanan kami, sebaiknya Anda reservasi terlebih dahulu karena ternyata Deepsleep Box ini banyak peminatnya. Untuk malam ini saja semua kamar sudah dipesan," kata Hanna.
"Untuk saat ini baru ada satu fasilitas, yaitu di sini. Ke depannya mungkin kami akan menghadirkan Deepsleep Box di sejumlah tempat dan bandara," kata Hanna.
Seorang jurnalis asal Indonesia, Nanien, merasakan sendiri bagaimana manfaat fasilitas Deepsleep Box tersebut ketika menjalankan tugasnya di Negeri Tirau Bambu.
"Selain untuk beristirahat dan tidur siang, saya bisa memanfaatkan ruangan yang tersedia untuk shalat," kata Nanien yang mengaku kesulitan mencari ruangan untuk beribadah area MMC.
Asian Games ke-19 Hangzhou berlangsung dari 23 September hingga 8 Oktober mempertandingkan 40 cabang olahraga dan diikuti sekira 12.500 atlet dari 45 negara.
Baca juga: Roundup - Menanti terciptanya sejarah baru dari Hangzhou
Mirip dengan hotel kapsul, fasilitas tersebut menyediakan delapan kamar, empat untuk pria dan empat untuk wanita yang berlokasi di Life Service Center MMC Asian Games Hangzhou.
Hanna, staf Kuka Deepsleep Box, kepada Antara di Hangzhou, Sabtu, mengatakan bahwa awak media terakreditasi dapat memanfaatkan fasilitas tersebut untuk tidur maksimal selama empat jam saat siang hari dan hingga delapan jam saat malam hari tanpa dipungut biaya.
"Anda bisa menginap di sini, mulai pukul 22.00, sebelum beraktivitas kembali esok hari. Kami beroperasi 24 jam," kata Hanna.
Setiap kamar didesain sedemikian rupa untuk membantu tidur yang efisien sehingga mampu memulihkan energi para jurnalis sebelum bertugas kembali.
Baca juga: Kampung Atlet Asian Games Hangzhou janjikan akomodasi yang nyaman
Karpet biru dan dinding berwarna beige secara visual membantu membangun 'mood' tidur.
Memasuki kabin dan menutup pintu, pengguna akan merasakan ruangan yang terinsulasi dari suara luar dengan baik dan mendengarkan speaker yg mengeluarkan "white noise" yang berupa suara angin dari West Lake dan suara air Sungai Qiantang yang menenangkan di Hangzhou untuk membantu tidur lebih cepat.
"Anda juga bisa memilih tingkat kekerasan kasur. Kami menyediakan 'firm' dan 'soft'," lanjut Hanna.
Sayangnya, kabin Deepsleep Box tidak dilengkapi dengan pendingin ruangan, namun menggunakan sistem sirkulasi udara di atapnya. Disediakan pula kipas angin kecil di meja samping kasur.
Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna, Deepsleep Box menggunakan selimut dan seprai sekali pakai dan selalu membersihkan serta menyemprot disinfektan ke kabin sebelum dipakai kembali.
Baca juga: Pusat Media Utama Asian Games Hangzhou mulai resmi beroperasi
Deepsleep Box digagas oleh jenama furniture Kuka asal Hangzhou dan ternyata mendapat sambutan yang cukup baik saat melakukan debutnya di Asian Games ke-19.
"Sebelum menggunakan layanan kami, sebaiknya Anda reservasi terlebih dahulu karena ternyata Deepsleep Box ini banyak peminatnya. Untuk malam ini saja semua kamar sudah dipesan," kata Hanna.
"Untuk saat ini baru ada satu fasilitas, yaitu di sini. Ke depannya mungkin kami akan menghadirkan Deepsleep Box di sejumlah tempat dan bandara," kata Hanna.
Seorang jurnalis asal Indonesia, Nanien, merasakan sendiri bagaimana manfaat fasilitas Deepsleep Box tersebut ketika menjalankan tugasnya di Negeri Tirau Bambu.
"Selain untuk beristirahat dan tidur siang, saya bisa memanfaatkan ruangan yang tersedia untuk shalat," kata Nanien yang mengaku kesulitan mencari ruangan untuk beribadah area MMC.
Asian Games ke-19 Hangzhou berlangsung dari 23 September hingga 8 Oktober mempertandingkan 40 cabang olahraga dan diikuti sekira 12.500 atlet dari 45 negara.
Baca juga: Roundup - Menanti terciptanya sejarah baru dari Hangzhou
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: