Beijing (ANTARA) - Jaringan logistik China untuk perdagangan internasional mempertahankan operasional yang baik tahun ini sekaligus memberikan jaminan yang kuat bagi stabilitas industri dan rantai pasokan, otoritas berwenang menyatakan pada Kamis (21/9).

Pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah konferensi pers oleh Wang Xiuchun dari Kementerian Transportasi China dengan mengutip pertumbuhan throughput yang stabil di pelabuhan, peningkatan volume angkutan udara, serta layanan kereta kargo China-Eropa yang stabil.

Dalam delapan bulan pertama 2023, total throughput untuk perdagangan luar negeri di pelabuhan-pelabuhan di seluruh China mencapai 3,34 miliar ton, naik 9,7 persen dari tahun lalu dan juga 16,9 persen lebih tinggi dibanding periode yang sama pada 2019 sebelum pandemi.

Sekitar 10,32 juta ton kargo dan pos internasional dikirim melalui udara, naik 4,9 persen dibandingkan periode yang sama pada 2022.

Sebanyak 1,26 juta TEU (twenty-foot equivalent unit) peti kemas barang diangkut pada periode Januari-Agustus melalui 86 rute kereta kargo yang menghubungkan kota-kota di China dengan 217 kota di Eropa. Volume tersebut menandai peningkatan 23 persen dari tahun sebelumnya.

Wang juga menekankan kapasitas penanganan barang yang lebih kuat di pelabuhan-pelabuhan darat utama saat volume kargo di pelabuhan-pelabuhan perdagangan utama, termasuk Horgos dan Suifenhe, melonjak 89,1 persen secara tahunan (year on year) pada bulan lalu.

Jaringan pengiriman internasional China juga meningkat, dengan dorongan global yang lebih cepat dari perusahaan-perusahaan pengiriman China.