Jakarta (ANTARA) - Citibank menetapkan target pendanaan berkelanjutan secara global sebesar 1 triliun dolar Amerika Serikat (AS) pada 2030 sebagai wujud komitmen perusahaan terhadap prinsip Enviromental, Social and Governance (ESG).

“Untuk Citi sendiri, kami sudah punya global commitment yaitu untuk memberikan pendanaan 1 triliun dolar AS, dan ini untuk 2030,” kata Country Head of Public Affairs Citi Indonesia Puni Ayu Anjungsari dalam Media Workshop, di Jakarta, Kamis.

Hingga Desember 2022, Citibank telah menyalurkan 348,5 miliar dolar AS dari total target 1 triliun dolar AS. Pendanaan tersebut disalurkan ke berbagai jenis sektor, seperti ekonomi sirkular, teknologi bersih, transportasi berkelanjutan hingga perumahan terjangkau.

“Dari sisi pendanaannya sendiri, sektor-sektornya ada di sektor ekonomi, teknologi, biodiversity dan equality juga, affordable housing ada beberapa dari Indonesia, healthcare juga ada,” jelas Puni.

Lebih lanjut, Puni memaparkan bahwa pendanaan berkelanjutan Citibank dilakukan melalui tiga pilar utama, yang pertama pendanaan transisi rendah karbon atau low-carbon transition. Melalui komitmennya, Citibank memberikan pendanaan dan memfasilitasi beragam solusi iklim yang mempercepat transisi menuju perekonomian berkelanjutan dan rendah karbon.

Pilar kedua, pengelolaan risiko iklim dengan mengukur, mengelola, dan mengurangi risiko dampak iklim terhadap portfolio klien.

Kemudian pilar ketiga, dengan memperkuat operasional yang keberlanjutan. Citibank berkomitmen untuk mengurangi dampak lingkungan dari aktivitas operasional hingga fasilitas perusahaan di seluruh dunia dengan memperkuat budaya keberlanjutan.

Lebih lanjut, Puni menambahkan bahwa sebagai bank internasional, Citibank juga dapat menjalankan bisnisnya selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) yang dapat dicapai melalui kombinasi pendanaan lingkungan serta sosial.

Adapun Citibank NA Indonesia, atau Citi Indonesia merupakan kantor cabang dari Citibank NA, anak perusahaan yang dimiliki secara penuh oleh Citigroup Inc.

Sebelumnya Citi Indonesia telah diakui sebagai Best Bank for Sustainable Finance, Best Bond Adviser, dan Best Social Loan atas pembiayaan bersama senilai 100 juta dolar AS yang ditujukan untuk proyek hunian bagi keluarga berpenghasilan rendah hingga menengah dalam ajang penghargaan “The Asset Triple A Country Awards for Sustainable Finance”.

Pencapaian itu menjadi bukti komitmen Citibank untuk memberikan solusi dan pembiayaan yang berkelanjutan bagi para klien sebagai bagian dari upaya kami untuk berkontribusi terhadap ekonomi berkelanjutan.
Baca juga: Citibank bukukan laba bersih Rp1,2 triliun pada semester I/2023
Baca juga: Kinerja ekonomi RI kuartal II/2023 dinilai lebih kuat dari perkiraan