Moskow (ANTARA) - Unit-unit antipesawat Rusia menghancurkan 19 drone (pesawat nirawak) Ukraina di Semenanjung Krimea dan Laut Hitam serta tiga lagi di beberapa wilayah lain di Rusia, kata Kementerian Pertahanan Rusia pada Kamis.

"Pada malam hari, dari 20 September sampai 21 September, usaha yang dilancarkan rezim Kiev untuk melakukan serangan teroris dengan menggunakan drone mematikan ke lokasi-lokasi di Federasi Rusia berhasil disergap," kata Kemenhan melalui aplikasi perpesanan Telegram.

Menurut laporan kementerian tersebut, tiga drone lainnya berhasil dijatuhkan di wilayah Kursk, Belgorod, dan Orlov di Rusia bagian tengah dan selatan.

Kemenhan tidak memberikan perincian soal korban ataupun kerusakan.

Pasukan Ukraina semakin sering melancarkan serangan ke target-target di Krimea, yang dicaplok Rusia pada 2014.

Ukraina biasanya tidak menyatakan bertanggung jawab atas serangan-serangan seperti itu.

Namun pada Rabu (20/9), militer Ukraina mengatakan pasukannya menyerang sebuah pos komando armada Laut Hitam Rusia dekat Sevastopol di Krimea.

Baca juga: Ukraina sebut berhasil gempur pangkalan militer Rusia di Krimea
Baca juga: Ukraina hancurkan sistem pertahanan udara Rusia dekat Krimea
Baca juga: Balas serangan ke Krimea, Rusia kembali serang Odesa di Ukraina

Sumber: Reuters