Penyerahan SK Profesor kepada 24 dosen UHO Kendari, Sulawesi Tenggara serangkaian usai upacara Kesadaran Nasional di pusatkan di lapangan Rektorat UHO, Kendari, Senin.
Rektor UHO, Prof Muhammad Zamrun mengatakan sebagai pimpinan UHO bahwa jumlah Guru Besar yang memperoleh SK tahun 2023 adalah terbanyak dari universitas yang ada di Indonesia.
Sehingga, lanjut Rektor UHO dua periode itu, menjadi kebanggaan bagi Universitas Halu Oleo sekaligus menjadi faktor pendorong bagi kemajuan UHO.
Selain itu, Rektor UHO juga berpesan kepada seluruh elemen di UHO khususnya Profesor yang baru menerima SK, agar lebih giat lagi dalam melaksanakan Tri Dharma bagi masyarakat, bangsa dan negara.
"Semoga hal ini menjadi motivasi bagi UHO ke depan untuk menambah guru besar berikutnya, tetap produktif dan dapat berkontribusi lebih untuk negara," ujar Rektor UHO.
Dosen fakultas ekonomi UHO itu mengatakan, gelar Profesor, adalah merupakan kebanggaan dan sekaligus menjadi tanggung jawab moral dalam ilmu pengetahuan khususnya bagi diri pribadi.
Dikatakan, gelar Guru Besar atau Profesor memiliki proses yang cukup panjang dan penuh dengan tantangan aturan yang kerap berubah ubah, hal ini dikarenakan bahwa profesor adalah jabatan tertinggi di bidang akademik, sehingga tidak mudah mencapainya.
Selain itu dukungan dari Bapak Rektor UHO Prof.Muhammad Zamrun, memiliki peran besar utamanya dalam memberikan motivasi dan menfasilitasi sehingga terbitnya surat keputusan.
"Olehnya itu secara pribadi saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Rektor UHO. Harapan sy bersama teman Profesor, agar kami senantiasa diberikan kesehatan dalam menjalankan tugas kami sebagai pendidik anak-anak bangsa, dan kemajuan universitas Halu Oleo," ujarnya.
Baca juga: UHO terima 8.842 mahasiswa baru jenjang D3 hingga pascasarjana
Baca juga: FKIP UHO jalin kerja sama tiga negara ASEAN pertukaran mahasiswa
Baca juga: UHO Kendari jaring 250 mahasiswa untuk magang di Jerman