Ciamis (ANTARA) - Sebanyak 7.107 keluarga yang terdampak kekeringan di Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, sudah mendapat bantuan air bersih.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis Memet Hikmat saat dihubungi melalui telepon seluler pada Minggu menyampaikan bahwa 315.000 liter air bersih sudah didistribusikan kepada 7.107 keluarga yang terdiri atas 20.960 orang di daerah terdampak kekeringan.

Dia mengatakan bahwa musim kemarau tahun ini kekeringan dan kekurangan air bersih terjadi di sejumlah desa di 15 dari 27 kecamatan yang ada di Kabupaten Ciamis.

Pemerintah daerah mengirim bantuan air bersih untuk membantu warga yang tinggal di desa-desa yang terdampak kekeringan.

Penyaluran bantuan air bersih dilakukan menggunakan empat truk tangki dari BPBD, satu truk tangki dari PMI, satu truk tangki dari BAZNAS, dan dua truk tangki dari Balai Besar Wilayah Sungai 2.

Memet menyampaikan bahwa kekeringan dan kesulitan air bersih kembali terjadi di bagian wilayah Kabupaten Ciamis setelah tiga tahun.

"Tiga tahun terakhir kemarau basah, tidak ada daerah yang mengalami kekeringan," katanya.

Baca juga:
23.365 warga Banjarnegara terdampak kekeringan
BPBD Banjarnegara salurkan 1.115.900 liter air ke daerah kekeringan