Palangka Raya (ANTARA) - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR) dan FISIP Universitas Gajah Mada (UGM) menjalin kerja sama bidang tridharma perguruan tinggi.

"Kerja sama ini meliputi bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Kami juga menjadi satu-satunya Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Kalimantan yang kerja sama dengan FISIP UGM," kata Dekan FISIP UMPR Dr Irwani di Palangka Raya, Minggu.

Secara rinci, kerja sama tridharma perguruan tinggi ini meliputi penyelenggaraan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, kolaborasi penelitian dan diseminasi hasil penelitian.

Kemudian kolaborasi pengabdian kepada masyarakat dan upaya kolaborasi lain yang dapat menunjang penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Penyelenggaraan Merdeka-Belajar Kampus Merdeka, dan kerja sama akademik lainnya yang disepakati.

Perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani awal pekan ini di FISIP UGM berlaku untuk jangka waktu lima tahun sejak ditandatangani dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan atas persetujuan FISIP UMPR dan FISIP UGM.

"Para pihak dalam hal ini FISIP UMPR dan FISIP UGM akan melanjutkan koordinasi rencana perpanjangan selambat-lambatnya satu bulan sebelum masa perjanjian kontrak berakhir," katanya.

Baca juga: Universitas Muhammadiyah Palangka Raya bina desa berbasis SDGs
Baca juga: UMPR mulai terapkan mahasiswa lulus kuliah tanpa skripsi


Kerja sama ini menjadi salah satu upaya FISIP UMPR untuk meningkatkan kualitas manajemen fakultas, peningkatan kualitas dosen dan mahasiswa yang nantinya lulus dari fakultas itu.

Sebelumnya Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XI Kalimantan, Dr Muhammad Akbar juga mendorong kampus di wilayah setempat untuk memperkuat jejaring guna meningkatkan serapan lulusan di dunia kerja.

Menurut dia, perluasan jejaring itu dapat dilakukan perguruan tinggi dengan pihak swasta, pemerintah ataupun organisasi sosial dan kemasyarakatan atau bahkan dengan para alumni.

Dengan semakin luasnya jejaring yang dimiliki, pihak perguruan tinggi juga akan banyak pilihan dalam upaya melaksanakan program tridharma perguruan tinggi, pengembangan SDM mahasiswa dan civitas akademika baik dalam ranah akademik ataupun non akademik.

Memperluas jejaring maka juga akan memperluas lingkaran pengembangan kualitas perguruan tinggi dan lulusan secara profesional. Jaringan juga merupakan sumber daya yang sangat berharga saat ini.

Selain bermanfaat untuk menyiapkan lulusan di dunia kerja, koneksi yang dibangun perguruan tinggi juga bermanfaat untuk memberikan pengalaman bahkan jaringan ada untuk membangun dinamika sosial yang lebih kuat.

Baca juga: UIN Makassar-OUM Malaysia kerja sama tridharma perguruan tinggi
Baca juga: Universitas Syiah Kuala jalin 144 kerja sama akademik selama 2022
Baca juga: UGM-UNNC jalin kerja sama pendidikan dan penelitian