Direktur Operasi III PT Hutama Karya (Persero) Koentjoro membeberkan progres proyek pembangunan jalan tol sepanjang 24,7 kilometer yang dimulai pada pertengahan 2019 itu.
“Hingga Agustus 2023, progres jalan tol mencapai 80 persen, dan progres pengadaan lahan terus berjalan sebesar 94,74 persen,” kata Koentjoro dalam keterangan resmi yang diterima Jumat.
Baca juga: Hutama Karya dirikan rest area sementara di tol Pekanbaru-Bangkinang
Nantinya jalan tol tersebut dapat memangkas waktu tempuh dari Bangkinang ke XIII Koto Kampar dari semula 45 - 60 menit menjadi 18 - 20 menit dengan kecepatan 80 km/jam.
Adapun jalan tol Bangkinang-Koto Kampar akan memiliki fasilitas struktur seperti 1 interchange, 1 overpass, 8 mainbridge, dan 2 gerbang tol.
Baca juga: Pemprov Riau mendukung pengerjaan Tol Pekanbaru-Bangkinang-Pangkalan
Dengan tinggi jembatan berkisar 20 – 30 meter dan panjang bentang 60 meter, ruas tol itu nantinya dilengkapi 3 jembatan yang dilakukan dengan metode unibridge.
Jembatan yang dinamakan Jembatan Gadang 1 dan Jembatan Gadang 2 itu, berlokasi di Desa Pulo Gadang, Kecamatan XIII Koto Kampar, sementara Jembatan Alai 1 berlokasi di Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar.