Beijing (ANTARA) - Ekspor kendaraan energi baru (NEV) China melonjak 110 persen secara tahunan (yoy) dalam delapan bulan pertama 2023 di tengah ekspansi pesat sektor tersebut, demikian data Asosiasi Manufaktur Mobil China (CAAM).

Sebanyak 727.000 unit NEV diekspor pada periode itu, jelas asosiasi dikutip XInhua pada Selasa (12/9).

Asosiasi menjelaskan ekspor kendaraan listrik murni melonjak 120 persen dari periode yang sama 2022 menjadi 665.000 unit, dan ekspor kendaraan listrik hibrida plug-in naik 73,5 persen menjadi 62.000 unit.

Ekspor mobil China mencapai 2,94 juta unit dalam delapan bulan pertama tahun ini, naik 61,9 persen (yoy).

Sementara ekspor kendaraan penumpang dan kendaraan komersial masing-masing naik 69,8 persen dan 31,1 persen dari tahun lalu.