"Dengan adanya dampak kebakaran hutan dan lahan, serta kekeringan, Kabupaten Penajam Paser Utara masuk darurat El Nino," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Penajam Paser Utara Budi Santoso di Penajam, Ahad
Bahkan, kata dia, operasional sejumlah instalasi pengolahan air bersih telah dihentikan karena sumber air baku sudah tidak memungkinkan apabila terus dilakukan distribusi air bersih.
BPBD Kabupaten Penajam Psser Utara bakal melakukan pembahasan bersama sejumlah instansi terkait, mengenai penetapan status siaga darurat bencana kekeringan akibat musim kemarau.
Rencana penetapan status siaga bencana kekeringan itu, menurut dia, karena ada potensi kekeringan dengan adanya musim kemarau panjang atau El Nino.
El Nino, katanya, menyebabkan kekeringan dan berpotensi menimbulkan berbagai persoalan sosial di lingkungan masyarakat, salah satunya ketersediaan air bersih.
Status siaga darurat bencana kekeringan, kata dia, ditetapkan berkaitan dengan ketersediaan air bersih, serta kejadian kebakaran hutan dan lahan yang berdampak kepada warga.
Baca juga: BPBD sebut potensi karhutla di Penajam cukup tinggi
Baca juga: Dampak kemarau, produksi air bersih PDAM Penajam turun
Baca juga: BPBD Penajam waspadai ancaman kebakaran hutan-lahan pada musim kemarau
Baca juga: Tim gabungan Penajam Paser Utara padamkan lima lokasi karhutla