Jakarta (ANTARA) - Perdana Menteri (PM) China Li Qiang mengatakan Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berhasil memimpin serangkaian pertemuan ASEAN degan mitra di Asia Timur dan telah memberikan kontribusi signifikan dalam mempromosikan kemakmuran dan pembangunan kawasan.

“Bapak Presiden baru saja berhasil memimpin serangkaian konferensi tingkat tinggi dengan Asia Timur di mana Indonesia telah memberikan kontribusi signifikan yang baru untuk mempromosikan kemakmuran dan pembangunan di kawasan,” kata PM Li Qiang dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat.

Karena itu, kata Li Qiang, pengaruh Indonesia dalam isu internasional maupun regional semakin meningkat.

Terkait hubungan Indonesia dan China, kata Li Qiang, kepemimpinan Presiden Jokowi dan Presiden China Xi Jinping telah menjaga perkembangan hubungan kedua negara yang positif.

Baca juga: Presiden Jokowi gelar pertemuan bilateral dengan PM China Li Qiang
Baca juga: PM: China dan ASEAN harus kerja sama bangun pusat pertumbuhan ekonomi


“Di bawah kepemimpinan strategis Presiden Xi Jinping dan Bapak Presiden (Joko Widodo), hubungan Tiongkok dengan Pemerintah Indonesia menjaga kecenderungan perkembangan yang cukup positif dan telah dibuka halaman baru untuk membangun komunitas senasib sepenanggungan,” katanya.

Menurut Li Qiang, di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, pembangunan ekonomi dan sosial manusia telah melaju dengan cepat.

Kunjungan resmi PM Li Qiang ke Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat, menjadi penutup rangkaian pertemuan Presiden Jokowi dengan pimpinan negara pada KTT Ke-43 ASEAN.

"Pertemuan ini merupakan wujud komitmen kuat kemitraan strategis komprehensif kita dan terima kasih Yang Mulia atas dukungannya terhadap Keketuaan Indonesia di ASEAN dan sentralitas ASEAN untuk menjaga Indo Pasifik," kata Presiden Jokowi dalam pertemuan itu.