Banda Aceh (ANTARA News) - Ketua Satgas Partai Nasional Aceh (PNA) Pidie Muhammad bin Zainal Abidin (35) tewas ditembak orang tidak dikenal di kawasan Gampong (desa) Blang Beureueh, Kecamatan Mutiara Kabupaten Pidie, Aceh, Jumat sekitar pukul 07.00 WIB.

Kapolres Pidie AKBP Dumadi yang dikonfirmasi dari Banda Aceh, Jumat, mengatakan pihaknya sedang menyelidiki tewasnya Ketua Satgas PNA yang diduga ditembak orang tidak dikenal itu.

Korban ditemukan tewas di dalam mobilnya yang tenggelam di sungai kawasan Gamping Blang Beureueh Pidie atau berjarak sekitar 150 kilometer arah timur Kota Banda Aceh itu.

"Laporan menyebutkan telah di temukan seunit mobil Avanza Nomor polisi BK 1690 QG yang dikemudikan oleh Muhammad alias Cek Gu beralamat Gampong Waido Kecamatan Peukan Baro Kabupaten Pidie. Korban meninggal dunia dalam mobil tersebut," kata Kapolres menjelaskan.

Muhammad Zainal Abidin merupakan eks kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang kini menjadi anggota partai politik lokal (PNA) yang dibentuk mantan gubernur Aceh Irwandi Yusuf.

Pascapenandatanganan nota kesepahaman damai (MoU) antara Pemerintah dengan pihak GAM terbentuk sejumlah partai politik lokal di Aceh. PNA dan Partai Aceh merupakan partai politik yang sebagian besar pengurusnya mantan GAM.

Kapolres Pidie AKBP Dumadi menyebutkan korban dilarikan ke rumah sakit dan selanjutnya diserahkan kepada keluarganya untuk dikebumikan.

"Mobil korban juga telah kami evakuasi dari sungai. Kami juga telah mendata para saksi yang mengetahui kejadian tersebut guna dimintai keterangan," katanya menambahkan.

Hasil penyelidikan sementara, Kapolres menyebutkan polisi menemukan dua luka tembak dibagian belakang kepala tembus ke pipi korban.