Bari di Merak, Banten, Rabu, mengatakan, pada saat kejadian kondisi kapal baru saja selesai muat kendaraan dan siap untuk berlayar dari Pelabuhan Indah Kiat, Merak menuju Lampung.
"Saya bawa muatan semen dari Bogor mau menuju Lampung, pada saat kejadian kondisi kapal ini sudah selesai muat jadi tinggal berangkat aja," katanya.
Namun, Bari mengaku pada saat dirinya hendak tertidur tiba-tiba dikejutkan oleh para penumpang lainnya yang melihat kepulan asap dan api yang sudah membesar.
Baca juga: KMP Mutiara Berkah terbakar di Pelabuhan Indah Kiat Merak
Baca juga: Evakuasi penumpang kapal terbakar di Cilegon gunakan "crane"
"Alhamdulillah semua penumpang yang ada di dalam kapal berhasil keluar, tapi kendaraan dan barang bawaan masih ada di atas kapal," katanya.
Sebelumnya, Kepala Basarnas Adil Triyanto mengatakan, untuk total penumpang dan kru kapal sebanyak 159 penumpang serta 135 truk angkutan barang.
"Untuk proses evakuasi penumpang karena posisi kapal tinggi hingga penumpang turun menggunakan crane dan penumpang semuanya berhasil diselamatkan," katanya.
Ia juga mengatakan, lima penumpang diantaranya mengalami sesak nafas hingga dilarikan ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Dan kondisinya saat ini sudah berangsur membaik.
Baca juga: Penyebab kebakaran kapal di Cilegon masih belum diketahui
Baca juga: Warga antusias saksikan pemadaman kapal terbakar di Merak
Baca juga: Puluhan kapal terbakar di pelabuhan Kota Tegal