Jakarta (ANTARA) - Ketua Panitia Penyelenggara JBL Ride 2023 Harlie Ayung mengatakan ajang balap sepeda terbuka JBL Ride 2023 menjadi ajang bertemunya para penggemar olahraga tersebut di Indonesia.

"Jumlah pesertanya cukup banyak, khususnya untuk para pesepeda di Jakarta dan sekitarnya. Tak hanya itu, ada dari luar kota hingga tim-tim elite yang ikut dalam kejuaraan ini," kata Ayung kepada ANTARA saat ditemui di kawasan Pantai Indah Kapuk 2, Banten, Rabu.

Ia memperkirakan terdapat lebih dari 500 peserta yang mengikuti ajang balap sepeda terbuka edisi ketiga ini. Dari jumlah tersebut, terdapat setidaknya tiga tim elite yang ikut berkompetisi yaitu Mula Cycling, Kelapa Gading Bikers (KGB), dan Liberta Cycling Team.

Para pesepeda dari tim elite ini pun dapat mengikuti nomor khusus elite di berbagai kategori dan nomor pertandingan, yaitu Team Time Trial (TTT), Individual Time Trial (ITT), Criterium, dan Sprint. Meskipun kategorinya sama dengan peserta umum, namun tim elite akan berlomba khusus untuk nomor pertandingan elite yang peraturannya disesuaikan.

"Jadi yang mengikuti bukan hanya dari Jakarta saja, tapi dari luar kota seperti Yogyakarta, Bandung, Semarang, hingga Bangka Belitung. Selain itu juga ada tim elite yang ikut JBL Ride 2023," ujar Ayung.

Ia melanjutkan, JBL Ride 2023 juga mendapatkan dukungan langsung dari Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) DKI Jakarta. Ayung pun berharap dengan adanya dukungan ini, ajang balap sepeda terbuka bisa lebih luas untuk menggaet para pesepeda dan penggemar olahraga tersebut.

Baca juga: JBL Ride 2023 pertandingkan empat kategori untuk komunitas sepeda

Lebih lanjut, Ayung berharap kejuaraan itu tidak hanya dapat menjadi wadah berkumpulnya para pecinta dan pebalap sepeda, namun juga memberikan motivasi untuk terus melakukan olahraga itu, entah sebagai pijakan karier profesional maupun sekadar hobi.

"Tujuan dari kami simpel. Kami ingin beri motivasi supaya teman-teman punya semangat untuk terus gowes. Karena latihan terus, 'kan, boring. Ini harapannya bisa jadi trigger, pemicu mereka untuk terus bersepeda," kata Ayung.

Sementara itu, JBL Ride 2023 bergulir di Kawasan PIK 2 pada 6-10 September. Kategori TTT dilombakan pada 6-8 September. Selanjutnya untuk kategori ITT diadakan pada 9 September, Criterium dan Sprint pada 10 September.

Para peserta yang tergabung pada lomba balap sepeda terbuka JBL Ride 2023 ini memperebutkan total hadiah sebesar Rp200 juta.

Baca juga: Raja Sapta Oktohari ditunjuk menjadi penasehat balap sepeda ASEAN
Baca juga: DKI Jakarta raih tiga medali di Pra-PON dan Kejurnas Balap Sepeda 2023