Astra bagi dividen Rp8,7 triliun
25 April 2013 16:33 WIB
Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto memberikan keterangan pers usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan PT Astra International Tbk di Jakarta, Kamis (25/4). PT Astra Internasional Tbk membagikan dividen tunai sebesar Rp 216 per saham atau dengan total nilai Rp 8,7 triliun, setara 45 persen dari laba bersih. (FOTO ANTARA/Dhoni Setiawan)
Jakarta (ANTARA News) - PT Astra International Tbk (ASII) membagikan dividen tunai sebesar Rp8,7 triliun atau setara dengan 45 persen dari perolehan laba bersih tahun buku 2012 yang sebesar Rp19,4 triliun.
"Astra membagikan dividen tunai sebesar Rp216 per saham atau dengan total nilai Rp8,7 triliun, setara 45 persen dari laba bersih," kata Presiden Direktur ASII Prijono Sugiarto di Jakarta, Kamis.
Ia mengemukakan dividen itu akan dibagikan kepada pemegang saham ASII yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham tanggal 23 Mei 2013 pukul 16.00 WIB.
"Sementara untuk sisa laba bersih akan dibukukan sebagai laba ditahan," katanya.
Di tengah kondisi ekonomi global yang melambat, Prijono mengatakan keberlangsungan usaha Astra dalam jangka panjang tidak hanya diukur dari kinerja keuangan semata.
"Keberlanjutan Astra juga ditentukan oleh seberapa baik Astra mampu mengelola portofolio bisnis, sumber daya manusia, dan lingkungan sosial serta dampak lingkungan dari keberadaan Astra sebagai entitas bisnis," kata dia.
"Astra membagikan dividen tunai sebesar Rp216 per saham atau dengan total nilai Rp8,7 triliun, setara 45 persen dari laba bersih," kata Presiden Direktur ASII Prijono Sugiarto di Jakarta, Kamis.
Ia mengemukakan dividen itu akan dibagikan kepada pemegang saham ASII yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham tanggal 23 Mei 2013 pukul 16.00 WIB.
"Sementara untuk sisa laba bersih akan dibukukan sebagai laba ditahan," katanya.
Di tengah kondisi ekonomi global yang melambat, Prijono mengatakan keberlangsungan usaha Astra dalam jangka panjang tidak hanya diukur dari kinerja keuangan semata.
"Keberlanjutan Astra juga ditentukan oleh seberapa baik Astra mampu mengelola portofolio bisnis, sumber daya manusia, dan lingkungan sosial serta dampak lingkungan dari keberadaan Astra sebagai entitas bisnis," kata dia.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2013
Tags: