Nicholas Saputra berbagi kiat jalan-jalan
24 April 2013 17:27 WIB
Aktor Nicholas Saputra saat menghadiri penayangan perdana film non komersial tentang korupsi bertajuk "Kita VS Korupsi" di Djakarta Theater, Kamis (26/1).(ANTARA/Teresia May)
Jakarta (ANTARA News) - Aktor Nicholas Saputra berbagi beberapa kiat untuk menikmati liburan dan hobi jalan-jalan.
Pelakon yang namanya melejit setelah memerankan tokoh Rangga dalam film "Ada Apa Dengan Cinta" itu tidak hanya memperhatikan transportasi dan akomodasi ketika hendak bepergian.
Punya pengalaman tidak mengenakkan saat berlibur membuat Nicholas berusaha mencegah gangguan kesehatan dengan vaksinasi sebelum bepergian.
"Pernah sakit di awal-awal perjalanan, untung cepat pulih. Jadi tidak harus pulang ke Tanah Air, nggak lucu juga kalau batal liburan karena sakit," katanya.
Alumnus Fakultas Teknik Universitas Indonesia itu mengatakan ia menggunakan vaksin untuk mencegah penyakit demam kuning sebelum melakukan perjalanan ke Amerika Latin.
"Amerika Latin kan endemik yellow fever, jadi pencegahan saya pilih vaksin," kata aktor berusia 29 tahun yang akrab di sapa Nico itu.
Nico, yang baru kembali dari Amerika Serikat dan Eropa, tidak mau keinginannya bepergian ke satu negara terbatasi karena negara itu termasuk daerah endemik penyakit tertentu.
"Karena itu vaksin perlu dilakukan agar lebih aman," kata Nico, aktor terbaik Festival Film Indonesia tahun 2005.
"Tidak hanya kalau keluar negeri, misal ke daerah-daerah pelosok Indonesia seperti di wilayah timur yang endemik malaria, juga perlu persiapan. Entah kita konsumsi obat atau vaksin untuk cegah kena malaria," ujar dia.
Ia juga selalu memperhatikan dan mencari tahu kondisi geografis, iklim, dan cuaca negara atau daerah yang akan ia datangi supaya bisa mempersiapkan diri untuk beradaptasi sehingga bisa nyaman berada di tempat baru.
Pelakon yang namanya melejit setelah memerankan tokoh Rangga dalam film "Ada Apa Dengan Cinta" itu tidak hanya memperhatikan transportasi dan akomodasi ketika hendak bepergian.
Punya pengalaman tidak mengenakkan saat berlibur membuat Nicholas berusaha mencegah gangguan kesehatan dengan vaksinasi sebelum bepergian.
"Pernah sakit di awal-awal perjalanan, untung cepat pulih. Jadi tidak harus pulang ke Tanah Air, nggak lucu juga kalau batal liburan karena sakit," katanya.
Alumnus Fakultas Teknik Universitas Indonesia itu mengatakan ia menggunakan vaksin untuk mencegah penyakit demam kuning sebelum melakukan perjalanan ke Amerika Latin.
"Amerika Latin kan endemik yellow fever, jadi pencegahan saya pilih vaksin," kata aktor berusia 29 tahun yang akrab di sapa Nico itu.
Nico, yang baru kembali dari Amerika Serikat dan Eropa, tidak mau keinginannya bepergian ke satu negara terbatasi karena negara itu termasuk daerah endemik penyakit tertentu.
"Karena itu vaksin perlu dilakukan agar lebih aman," kata Nico, aktor terbaik Festival Film Indonesia tahun 2005.
"Tidak hanya kalau keluar negeri, misal ke daerah-daerah pelosok Indonesia seperti di wilayah timur yang endemik malaria, juga perlu persiapan. Entah kita konsumsi obat atau vaksin untuk cegah kena malaria," ujar dia.
Ia juga selalu memperhatikan dan mencari tahu kondisi geografis, iklim, dan cuaca negara atau daerah yang akan ia datangi supaya bisa mempersiapkan diri untuk beradaptasi sehingga bisa nyaman berada di tempat baru.
Pewarta: Virna P Setyorini
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013
Tags: