Bandung (ANTARA) - Sebanyak 2.097 peserta dari seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat ikut memeriahkan acara karnaval dalam rangkaian kegiatan West Java Festival (WJF) 2023 pada hari Minggu (3/9) dari kawasan Monumen ke Dago hingga Gedung Sate.

"Untuk peserta karnaval ini kita libatkan semua teman-teman di seluruh Jawa Barat, total yang tercatat ada 2.097 peserta yang hadir," kata Kepala Bidang Kebudayaan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat Febiyani di Gedung Sate, Bandung, Minggu.

Febiyani menjelaskan acara karnaval tahun 2023 itu mengambil tema "Insect Of Java," yang bermakna filosofis serangga bagian yang tak terpisahkan dari ekosistem alam.

"Dengan memahami dan mengamati serangga, kita harus bisa dapat mengaplikasikan yang positifnya dalam kehidupan sehari-hari," kata dia.

Semua kontingen yang hadir di acara karnaval tahun ini, kata dia, juga menampilkan kebudayaan khas daerah masing-masing untuk ditampilkan sepanjang rute karnaval yang dipenuhi masyarakat.

Baca juga: 2.300 seniman meriahkan Bandung West Java Art Festival

Dengan banyaknya peserta yang hadir, dia berharap gelaran karnaval kali ini bisa dimaknai oleh masyarakat agar tidak mudah melupakan kebudayaan leluhur.

"Nah untuk masyarakat penting untuk mengetahui dan mengenal, ketika sudah mengenal, pasti dia akan bangga dengan kebudayaan kita," ucapnya.

Selain para peserta karnaval dari seluruh daerah di Jawa Barat, terlihat pula Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut serta dalam iring-iringan karnaval dengan memakai kostum capung berwarna kuning dan didampingi oleh istrinya Atalia yang memakai kostum bertemakan kupu-kupu.

Acara karnaval dalam WJF tahun ini, memulai rangkaian kegiatan dari kawasan Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat, kemudian menuju Jalan Ir H Juanda, Jalan Diponegoro, dan berakhir di Gedung Sate.

Baca juga: Hari terakhir WJF 2023 dipusatkan di Stadion Siliwangi-Gedung Sate
Baca juga: Ridwan Kamil bagi-bagi hadiah di WJF Gedung Sate