Baca juga: SNPTKKN diluncurkan Dirjen Binmas Kristen Kemenag di Ambon
Selanjutnya, kata Jeane, akan dinilai secara profesional oleh juri-juri berkompeten dan para pemenang akan mendapatkan hadiah total sebesar Rp75 juta.
Dia menjelaskan lomba ini diperuntukkan bagi siswa Sekolah Menengah Atas (SMA), mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri (PTKKN) dan Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Swasta (PTKKS), serta masyarakat umum.
Dia mengatakan lomba ini bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang moderasi beragama.
"Ini salah satu bentuk akselerasi Ditjen Bimas Kristen terhadap program prioritas Kemenag dengan melibatkan masyarakat secara langsung untuk mengekspresikan pemahaman mereka tentang moderasi beragama melalui karya kreatif foto dan video,” ujar Jeane.
Jeane menyebut ada tiga kategori yang diperlombakan, yaitu Lomba Foto Penguatan Moderasi Beragama, Lomba Video Penguatan Moderasi Beragama, dan Lomba Video Eksplorasi 10 Desa Moderasi Beragama.
Baca juga: Ditjen Bimas Kristen siap tingkatkan keterbukaan informasi publik
Baca juga: Kemenag ajak umat perkuat harmoni pada Hari Pekabaran Injil di Papua
“Bekerja sama dengan tujuh PTKKN binaan Kemenag, kami mengumpulkan footage video Desa Moderasi Beragama, selanjutnya peserta diminta untuk mendesain menjadi sebuah video utuh sesuai dengan ketentuan teknis yang berlaku,” ujar Jeane Marie Tulung.
Sebagai informasi, footage video Desa Moderasi Beragama dapat diunduh di sini, sedangkan untuk keterangan lebih lanjut terkait syarat dan ketentuan lomba, dapat dilihat di sini.