“Saya berharap pura ramah anak ini tidak saja hanya dijadikan contoh di lingkungan pura, tetapi juga dijadikan contoh rumah-rumah ibadah agama yang lain," kata Menko Muhadjir dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.
Baca juga: Menko PMK tekankan 3 hal penting perkuat budaya toleransi masyarakat
Dia berharap para pengelola pura, masjid, vihara, gereja, dan kelenteng agar dapat menjadikan tempat ibadahnya masing-masing bersifat fungsional.
"Sehingga tidak hanya dijadikan sebagai tempat ibadah, tetapi juga dapat dijadikan sebagai tempat pendidikan, perputaran roda ekonomi, hingga transformasi kebudayaan," ujarnya.
Baca juga: Menko: Penanaman nilai-nilai agama dukung pembentukan karakter anak
“Kita tidak mungkin membangun toleransi dan keguyuban tanpa saling mengetahui dan mengenal satu sama lain. Ini penting sekali untuk membangun sikap terbuka dan menerima perbedaan bagi semua anak-anak Indonesia,” tutur Menko Muhadjir.
Baca juga: Menko PMK luncurkan RAN PIJAR guna atasi masalah anak dan remaja