Waspada Topan Saola, sejumlah kota di China tunda jadwal masuk sekolah
31 Agustus 2023 20:45 WIB
Pria berlindung di balik payung saat wisata gelombang pasang di Sungan Qiantang, Haining, provinsi Zhejiang, Kamis (2/8). Badan Meteorologi Cina mengumumkan peringatan topan pada hari Kamis di provinsi selatan dan timur dengan mendekatnya Topan Saola dan Damrey. Perdana Menteri Wen Jiabao memerintahkan pejabat pemerintahan dalam siaga penuh. (REUTERS/Lang Lang)
Shantou (ANTARA) - Shantou, Shanwei, Jieyang, dan Chaozhou termasuk di antara kota-kota yang mewajibkan sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan taman kanak-kanak untuk menunda tanggal dimulainya semester baru sekolah menjadi Senin (4/9) pekan depan.
Penggunaan jalur kereta seksi Guangdong, termasuk jalur antarkota Guangzhou-Shenzhen dan jalur kereta cepat Guangzhou-Shenzhen-Hong Kong, akan ditangguhkan mulai Kamis (31/8) hingga Senin pekan depan, menurut China Railway Guangzhou Group Co., Ltd.
Untuk menghadapi topan tersebut, kantor pusat pengendalian banjir, kekeringan, dan topan provinsi tersebut menaikkan tanggap daruratnya ke Level II pada Kamis pukul 08.00 waktu setempat.
Di Shanwei, lokasi topan yang kemungkinan besar akan mendarat pada Jumat (1/9), kantor pusat pengendalian banjir, kekeringan dan topan di kota tersebut pada Kamis memerintahkan penangguhan operasional sekolah, konstruksi, produksi, transportasi serta bisnis mulai Jumat hingga tanggap darurat Level I untuk topan itu berakhir.
Observatorium nasional China pada Kamis memperbarui peringatan merah untuk Topan Saola, yang merupakan peringatan tertinggi dalam sistem peringatan topan empat tingkatnya. Topan kesembilan tahun ini itu diperkirakan akan membawa angin kencang dan hujan lebat ke bagian selatan dan timur negara tersebut.
Topan itu akan mendarat di suatu tempat di kawasan pesisir yang membentang dari wilayah Huilai di Guangdong hingga Hong Kong pada Jumat sore atau Jumat malam waktu setempat, atau bergerak dari barat ke selatan dan melewati perairan timur Guangdong tanpa mendarat, kata Pusat Meteorologi Nasional China dalam sebuah pernyataan.
Penggunaan jalur kereta seksi Guangdong, termasuk jalur antarkota Guangzhou-Shenzhen dan jalur kereta cepat Guangzhou-Shenzhen-Hong Kong, akan ditangguhkan mulai Kamis (31/8) hingga Senin pekan depan, menurut China Railway Guangzhou Group Co., Ltd.
Untuk menghadapi topan tersebut, kantor pusat pengendalian banjir, kekeringan, dan topan provinsi tersebut menaikkan tanggap daruratnya ke Level II pada Kamis pukul 08.00 waktu setempat.
Di Shanwei, lokasi topan yang kemungkinan besar akan mendarat pada Jumat (1/9), kantor pusat pengendalian banjir, kekeringan dan topan di kota tersebut pada Kamis memerintahkan penangguhan operasional sekolah, konstruksi, produksi, transportasi serta bisnis mulai Jumat hingga tanggap darurat Level I untuk topan itu berakhir.
Observatorium nasional China pada Kamis memperbarui peringatan merah untuk Topan Saola, yang merupakan peringatan tertinggi dalam sistem peringatan topan empat tingkatnya. Topan kesembilan tahun ini itu diperkirakan akan membawa angin kencang dan hujan lebat ke bagian selatan dan timur negara tersebut.
Topan itu akan mendarat di suatu tempat di kawasan pesisir yang membentang dari wilayah Huilai di Guangdong hingga Hong Kong pada Jumat sore atau Jumat malam waktu setempat, atau bergerak dari barat ke selatan dan melewati perairan timur Guangdong tanpa mendarat, kata Pusat Meteorologi Nasional China dalam sebuah pernyataan.
Pewarta: Xinhua
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2023
Tags: