Hujan lebat dan angin kencang diprakirakan meliputi sejumlah wilayah
30 Agustus 2023 07:14 WIB
Ilustrasi - Awan mendung terlihat di kawasan Jembatan Ampera Palembang, Sumatera Selatan. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/rwa/pri.
Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini perihal peluang terjadinya hujan lebat dan angin kencang di sejumlah wilayah pada Rabu.
Peringatan dini yang disiarkan oleh BMKG menyebutkan, hujan lebat berpeluang terjadi di bagian wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Kalimantan Utara, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.
Hujan lebat dapat menyebabkan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Oleh karena itu, warga diimbau meningkatkan kewaspadaan jika hujan lebat turun dalam waktu lama.
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi angin kencang dengan kecepatan di atas 45 km per jam di wilayah Aceh, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku, dan Papua.
Selain itu, BMKG menyampaikan bahwa curah hujan rendah dan peningkatan suhu udara dapat meningkatkan risiko kebakaran hutan atau lahan di beberapa daerah.
Menurut peringatan dini BMKG, kebakaran hutan dan lahan berpeluang terjadi di bagian wilayah Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.
Warga diimbau tidak melakukan tindakan yang bisa meningkatkan kemungkinan terjadi kebakaran hutan dan lahan, seperti melakukan pembakaran untuk membersihkan atau membuka lahan.
Peringatan dini yang disiarkan oleh BMKG menyebutkan, hujan lebat berpeluang terjadi di bagian wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Kalimantan Utara, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.
Hujan lebat dapat menyebabkan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Oleh karena itu, warga diimbau meningkatkan kewaspadaan jika hujan lebat turun dalam waktu lama.
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi angin kencang dengan kecepatan di atas 45 km per jam di wilayah Aceh, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku, dan Papua.
Selain itu, BMKG menyampaikan bahwa curah hujan rendah dan peningkatan suhu udara dapat meningkatkan risiko kebakaran hutan atau lahan di beberapa daerah.
Menurut peringatan dini BMKG, kebakaran hutan dan lahan berpeluang terjadi di bagian wilayah Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.
Warga diimbau tidak melakukan tindakan yang bisa meningkatkan kemungkinan terjadi kebakaran hutan dan lahan, seperti melakukan pembakaran untuk membersihkan atau membuka lahan.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2023
Tags: