Bandarlampung (ANTARA) - Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Lampung melakukan edukasi serta sosialisasi kepada siswa sekolah tentang kewaspadaan atas adanya penularan rabies di daerahnya.

"Kegiatan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) tentang rabies hari ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Srikaton dan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Pardawaras Kabupaten Tanggamus. Bekerja sama dengan Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Tanggamus," ujar Ketua PDHI Cabang Lampung Nanang Purus Subendro melalui keterangan yang diterima di Bandarlampung, Selasa.

Ia mengatakan kegiatan edukasi serta sosialisasi kewaspadaan penularan rabies dilaksanakan sebagai bentuk tindak lanjut atas adanya kasus gigitan anjing liar terhadap tiga orang balita di kedua pekon atau desa tersebut pada Rabu (23/8) lalu.

Baca juga: Dinkes Lampung pantau kasus rabies hingga pulau terluar

"Hasil observasi dan berdasarkan pemeriksaan lebih lanjut oleh laboratorium Balai Veteriner Lampung, bahwa anjing tersebut dinyatakan positif rabies. Sehingga dibutuhkan edukasi lebih lanjut untuk mencegah serta menangani kasus rabies," katanya.

Menurut dia, kegiatan edukasi serta sosialisasi itu diikuti oleh sekitar 200 anak usia sekolah dasar di desa tersebut.

"Target edukasi yang menyasar siswa sekolah dilakukan untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya penyakit yang sangat mematikan tersebut, sebab korban terbesar dari kasus gigitan atau penyakit rabies adalah anak usia sekolah dasar," ucapnya.

Baca juga: Dinkes Tanggamus tangani 45 kasus gigitan hewan penular rabies

Menurut dia, jika terdapat hewan penular rabies (HPR) seperti anjing, kucing, dan kera yang berada di sekitar lingkungan tempat tinggal diharapkan untuk segera dilakukan vaksinasi terhadap hewan tersebut, sebagai langkah antisipasi adanya kasus rabies.

Ia menjelaskan rabies adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dari genus Lysavirus. Virus ini dikenal menyerang sistem saraf, dan saraf yang rusak akan membuat penderita lebih sensitif terhadap cahaya dan angin.

Baca juga: PMI sebut vaksinasi mampu cegah penularan rabies ke manusia

"Selain menginfeksi hewan pembawa rabies seperti anjing, kucing, dan monyet, penyakit ini dapat menginfeksi semua mamalia, termasuk manusia. Sehingga dibutuhkan kewaspadaan serta kesadaran melakukan vaksinasi kepada hewan untuk mencegah penularan," katanya.