Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah mempersiapkan sektor pariwisata menyambut Konferensi Tingkat Tinggi Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (KTT ASEAN) yang dipusatkan di Jakarta pada September 2023 mendatang.

Sulawesi Selatan sebagai provinsi yang memiliki berbagai destinasi tidak ingin ketinggalan dalam menggaet wisatawan mancanegara melalui gelaran KTT ke 43 ASEAN yang akan dihadiri sejumlah perwakilan negara ASEAN dan sejumlah negara lain.

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Senin mengemukakan bahwa Pemprov Sulsel telah siap menerima kunjungan wisatawan mancanegara, berkenaan dengan pelaksanaan KTT ASEAN yang dilaksanakan di Indonesia.

Kata dia, Sulsel telah memiliki destinasi wisata bertaraf internasional yakni Wisata Kars Geopark Maros-Pangkep yang baru ini tercatat sebagai warisan dunia oleh UNESCO. Wisata Kars ini menjadi terbesar ke dua di dunia.

"Kita sudah sangat siap, bandara juga sudah dengan beberapa penerbangan domestik yang sudah kita siapkan. Tempat kunjungan di Rammang-rammang (area wisata Kars) juga sudah diperbaiki penginapannya," urai Andi Sudirman.

Selain itu, Pemprov Sulsel juga telah memiliki destinasi wisata 360 Andalan yang kini hadir di Ollon, Toraja. Perbaikan destinasi wisata juga telah dibenahi, seperti Wisata Permandian Air Panas di Lejja.

"Mudah-mudahan itu berdampak untuk standar internasional dan bisa terpromosi," kata dia.

KTT ke 43 ASEAN ini akan digelar pada 5-7 September di Jakarta yang sejauh ini akan dihadiri oleh 22 negara dan sembilan organisasi internasional.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa 22 negara tersebut terdiri dari 11 negara anggota ASEAN, termasuk Timor Leste yang akan diwakili oleh Perdana Menteri Xanana Gusmao, serta sembilan negara mitra wicara ASEAN dan negara-negara anggota KTT Asia Timur (EAS).

Negara mitra dan negara anggota EAS yang akan hadir, antara lain Korea Selatan, Jepang, India, China, Australia, Kanada, Rusia, dan Amerika Serikat.

Baca juga: Kemenparekraf dukung Beautiful Malino jadi wisata andalan di Sulsel

Baca juga: Menparekraf pusatkan kunjungan Desa Wisata Sulsel di Lantebung