Menteri PUPR: Penyediaan perumahan bagi masyarakat harus dilanjutkan
28 Agustus 2023 21:36 WIB
Arsip foto - Foto udara sebuah kompleks perumahan bersubsidi yang sedang dibangun di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (3/4/2023). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/tom/aa.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan penyediaan perumahan untuk masyarakat harus tetap dilanjutkan.
"Saat ini pemerintah terus mendorong pemangku kepentingan bidang perumahan untuk membangun rumah masyarakat melalui Program Sejuta Rumah. Pembangunan rumah bersubsidi maupun rumah non subsidi atau komersial pada dasarnya semangat Kementerian PUPR dan mitra kerja dalam melayani dan menyediakan rumah layak untuk masyarakat," ujar Basuki di Jakarta, Senin.
Basuki menambahkan bahwa Peringatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) harus bisa dimaknai oleh seluruh pemangku kepentingan bidang perumahan untuk tetap menjaga semangat melayani masyarakat khususnya dalam menyediakan rumah layak untuk masyarakat.
"Apalagi rumah atau papan merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi selain sandang dan pangan," katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan bahwa Pemerintah memperingati Hari Perumahan Nasional (Hapernas) setiap tanggal 25 Agustus.
Pembangunan perumahan dinilai dapat tercapai dengan baik apabila terwujud kolaborasi yang baik antar pemangku kepentingan bidang perumahan.
“Tonggak Sejarah Hari Perumahan Nasional diawali dari Kongres Perumahan Rakyat Sehat pada 25-30 Agustus 1950 lalu, dan sejak tahun 2008 telah kita tetapkan menjadi Hari Perumahan Nasional,” ujar Iwan.
Setiap tanggal 25 Agustus merupakan momentum untuk mengingatkan kembali amanat Bapak perumahan Nasional yakni Bung Hatta dalam Kongres Perumahan Rakyat Sehat Tahun 1950. Pada kegiatan itu Bung Hatta menyatakan bahwa cita-cita perumahan Rakyat dapat dicapai apabila semua pihak bersungguh-sungguh mau dan berusaha dengan penuh kepercayaan.
Adapun tema yang diangkat dalam Peringatan Hari Perumahan Nasional ke-15 di tahun 2023 ini adalah “Melanjutkan Kolaborasi Wujudkan Hunian Layak, Berkelanjutan, dan Terjangkau Untuk Semua”. Pemilihan tema ini menunjukkan bahwa upaya pemenuhan perumahan yang layak masih memerlukan kolaborasi dan peran dari berbagai pihak.
“Melalui peringatan Hapernas tahun ini, kami ingin mengingatkan dan mendorong terus upaya kolaborasi antar pemangku kepentingan perumahan agar bahu-membahu menyediakan rumah yang layak, berkelanjutan, dan terjangkau untuk semua,” kata Iwan.
Baca juga: Kementerian PUPR paparkan lima tantangan soal penyediaan hunian di IKN
Baca juga: Kementerian PUPR serahterimakan Rusun ASN BSSN Ragunan
"Saat ini pemerintah terus mendorong pemangku kepentingan bidang perumahan untuk membangun rumah masyarakat melalui Program Sejuta Rumah. Pembangunan rumah bersubsidi maupun rumah non subsidi atau komersial pada dasarnya semangat Kementerian PUPR dan mitra kerja dalam melayani dan menyediakan rumah layak untuk masyarakat," ujar Basuki di Jakarta, Senin.
Basuki menambahkan bahwa Peringatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) harus bisa dimaknai oleh seluruh pemangku kepentingan bidang perumahan untuk tetap menjaga semangat melayani masyarakat khususnya dalam menyediakan rumah layak untuk masyarakat.
"Apalagi rumah atau papan merupakan salah satu kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi selain sandang dan pangan," katanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan bahwa Pemerintah memperingati Hari Perumahan Nasional (Hapernas) setiap tanggal 25 Agustus.
Pembangunan perumahan dinilai dapat tercapai dengan baik apabila terwujud kolaborasi yang baik antar pemangku kepentingan bidang perumahan.
“Tonggak Sejarah Hari Perumahan Nasional diawali dari Kongres Perumahan Rakyat Sehat pada 25-30 Agustus 1950 lalu, dan sejak tahun 2008 telah kita tetapkan menjadi Hari Perumahan Nasional,” ujar Iwan.
Setiap tanggal 25 Agustus merupakan momentum untuk mengingatkan kembali amanat Bapak perumahan Nasional yakni Bung Hatta dalam Kongres Perumahan Rakyat Sehat Tahun 1950. Pada kegiatan itu Bung Hatta menyatakan bahwa cita-cita perumahan Rakyat dapat dicapai apabila semua pihak bersungguh-sungguh mau dan berusaha dengan penuh kepercayaan.
Adapun tema yang diangkat dalam Peringatan Hari Perumahan Nasional ke-15 di tahun 2023 ini adalah “Melanjutkan Kolaborasi Wujudkan Hunian Layak, Berkelanjutan, dan Terjangkau Untuk Semua”. Pemilihan tema ini menunjukkan bahwa upaya pemenuhan perumahan yang layak masih memerlukan kolaborasi dan peran dari berbagai pihak.
“Melalui peringatan Hapernas tahun ini, kami ingin mengingatkan dan mendorong terus upaya kolaborasi antar pemangku kepentingan perumahan agar bahu-membahu menyediakan rumah yang layak, berkelanjutan, dan terjangkau untuk semua,” kata Iwan.
Baca juga: Kementerian PUPR paparkan lima tantangan soal penyediaan hunian di IKN
Baca juga: Kementerian PUPR serahterimakan Rusun ASN BSSN Ragunan
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2023
Tags: